Saat Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono dan Kasubdit 1 Detreserse Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Calvijn Simanjuntak memberi penjelasan, di belakangnya Muhammad tampak mengusap wajahnya.
Ia terlihat membisikkan sesuatu kepada seorang polwan dan seorang penyidik. Tak lama beberapa polisi memijat leher, pundak, dan pergelangan tangan Muhammad. Dhawiya yang mengenakan masker lalu menoleh ke arah sang kekasih.
Seorang penyidik kemudian mengoleskan minyak angin pada hidung, pelipis, serta tengkuk Muhammad.
Tak lama, kekasih Dhawiya itu tiba-tiba tampak lemas, kakinya tertekuk. Ia memegang kepalanya lalu kembali membisikkan sesuatu kepada seorang petugas.
Muhammad yang semakin tampak sulit berdiri tegak kemudian digiring oleh beberapa penyidik ke dalam ruangan.
Ditemui usai konferensi pers, Calvijn mengatakan bahwa Muhammad merasa kelelahan.
"Kecapaian, cuma capek aja," ucapnya.
Sebelumnya, Muhammad dan Dhawiya ditangkap bersama kakak lelaki Dhawiyah dan ipar perempuannya di rumah Elvy Sukaesih di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Jumat (16/2/2018) dini hari.
Dari tangan mereka, polisi menyita dua klip plastik berisi sabu seberat 0,38 gram dan 0,49 gram. Selain itu, ada pula sabu seberat 0,45 gram dalam dompet silver milik Dhawiya.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/02/17/131728810/polisi-beberkan-bukti-narkoba-kekasih-dhawiya-nyaris-pingsan