Menurut sang drummer, Indra, pemilihan bahasa hanyalah media bagi Mocca untuk menyampaikan pesannya melalui lagu.
“Sebenarnya bahasa Indonesia buat kita itu media, kalau di musik itu media, seperti halnya melukis pakai cat air, pakai cat minyak. Nah kita di musik ini untuk Mocca bahasa itu media. Nah sekarang ini mencoba dengan media bahasa Indonesia,” ucapnya saat ditemui di UrbanGigs media gathering di Joglo Beer House, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2018).
Sementara menurut sang bassis, Toma, Mocca memiliki alasan mengapa kini memilih menggunakan bahasa Indonesia sebagai yang utama.
“Selama ini kita pakai bahasa Inggris, kita coba di chapter Mocca ini, kita coba dengan berbahasa Indonesia. Yang diharapkan mendapatkan pendengar baru di umur lebih fresh, mungkin dengan bahasa Indonesia kita bisa dapat pendengar lebih baru,” ujar sang.
Album ini ditargetkan akan dirilis di akhir bulan ini.
“Mudah-mudahan akhir Februari ini. Ini versi deluxe hanya ada di toko Mocca, karena kita cuman bikin 1000. Versi reguler ada di demajors,” tutur sang gitaris, Riko.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/02/21/140816810/mocca-pilih-gunakan-bahasa-indonesia-di-album-terbaru