Untuk itu Maia merasa wajar ketika ada yang tak menyukai caranya berkomentar.
"Penjabarannya gini, misalnya kita dituntut sebagai pemeran sinetron, kemudian dituntut untuk peran antagonis yang jadi orang jahat terus," kata Maia dalam sesi wawancara di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (6/3/2018) dini hari.
"Ada tuh fans yang penonton sinetron itu baper kepada pemain sinetron itu. Dia marah-marah, 'Jahat banget sih kamu, bla bla bla' sampai dilempar apa gitu. Padahal ini kan part of the show, ini kan hanya drama. Jadi jangan baper lah," imbuhnya.
"Buat aku ini kan enggak perlu dimasukin hati, karena ini kan just part of the show. Kebetulan memang tugasku jadi striker ya," lanjutnya.
Menurut Maia, kritikan pedas yang ia sampaikan untuk kontestan justru akan membuat mereka bertumbuh dan berkembang menjadi lebih baik lagi.
"Tapi kan kalau dipandang dengan hal yang positif, kritikan akan memacu jadi orang yang terbaik," ungkapnya.
Sebenarnya Maia ingin menjadi juri yang baik. Sayangnya, ia harus memberikan kritikan pedas demi membuat kontestan tampil lebih baik.
"Kalau misalnya disuruh milih, aku pengin jadi juri yang baik. Cuma karena enggak boleh, jadi ya terima-terima saja he-he-he," katanya.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/03/06/125340610/sering-berkomentar-pedas-maia-estianty-sebut-dirinya-antagonis