"Semua tempat gue "lariin". Pasti bawa sepatu lari. (Lari) minimal setengah sampai satu jam," kata Daniel, usai menjadi MC di acara peluncuran Vivo V9 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Kamis (29/3/2018) malam.
Namun, ketika berkesempatan ke Candi Borobudur ia tidak sempat menyalurkan hobinya itu lantaran kegiatan yang sangat padat.
"Di sini (Candi Borobudur) enggak sempat. Rehearseal sampai jam 3 pagi, tidur dan enggak bisa bangun," ucapnya tertawa.
Di luar urusan tidak bisa menyalurkan hobi lari, Daniel merasa bangga karena untuk kali pertama bisa memandu acara dengan latar panggung Candi Borobudur.
"Gue bangga banget bisa ngemsi di depan sebuah kekayaan Indonesia. Kemarin ada di Jogmar (Jogja Marathon) dan rutenya melewati Candi Prambanan," ujar pembawa acara Indonesian Idol itu.
Daniel mengaku dalam beberapa bulan ke depan sudah memiliki jadwal berkunjung ke banyak negara. Selain untuk bekerja, piknik, dan acara keluarga, ia juga sengaja mengikuti perlombaan lari maraton.
"April gue ke Belitung, Mei ke Perth, Juni ke Jerman dan Kroasia, Juli ke Zurich, Oktober ke Chicago. Memang pergi buat kerja, liburan, ada acara gereja, trus nikahan temen, dan aku juga ikut Chicago Marathon 42K, memang suka ngejar itu," tutur pria kelahiran Jakarta, 14 Agustus 1981 itu.
Selain ikut Chicago Marathon, Daniel masih bercita-cita ingin mengikuti lomba lari maraton di lima kota besar di dunia yakni Boston, Tokyo, New York, London dan Berlin.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/03/30/183630610/daniel-mananta-gue-lari-di-semua-tempat