Wasiat Terakhir Mendiang Sastrawan Danarto

Sebelumnya, Danarto meninggal dunia di RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Selasa (10/4/2018) pukul 20.45 WIB.

Ia mengalami pendarahan di kepala setelah tertabrak sepeda motor saat akan menyeberang di kawasan Ciputat siang harinya sekitar pukul 13.00 WIB.

"Jam 24.00 (Selasa dini hari) akan dibawa ke Sragen. Sekarang di rumah duka RS Fatmawati. Dimakamkannya jam berapa, sepertinya ditentukan sesampainya di sana," kata Sari kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Selasa (10/4/2018) malam.

Sementara informasi dari akun Instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang datang melayat ke rumah duka, Danarto nantinya akan dikebumikan di samping makam ibundanya.

"Salah satu sahabatnya bercerita, Almarhum ingin kunjungi makam ibunya. Itu belum terpenuhi dan beliau sudah keburu wafat. Malam ini jenazah akan dibawa ke Sragen, akan dimakamkan di samping makam ibunya," tulis Anies.

"Sebagaimana kisah kemenakannya bahwa Almarhum ingin dimakamkan di samping ibunya. Sebuah wasiat ditunaikan oleh semua yang masih hidup," tambahnya.

Anies juga mengunggah fotonya tengah berdoa di samping keranda jenazah Danarto di RS Fatmawati.

"Malam ini, di ruang tengah, paviliun Jenazah RS Fatmawati. Dalam sebuah keranda metal, di dalamnya jenazah Almarhum Danarto menanti untuk dimandikan. Kita semua berdiri di sekelilingnya. Ada kemenakan, murid, sahabat2nya, para seniman, dan tetangganya. Semua mendoakan," tulis Anies.