Hal itu ia sampaikan setelah menerima permohonan maaf dari R, pengendara sepeda motor yang merusak mobil Lee.
"Kemarin mungkin Moa agak sedikit shock. Jadi baby-nya aktifnya berkurang, terus air ketubannya kurang. Keadaannya enggak sesehat biasa. Selama delapan bulan kami check up kondisinya perfect, kemarin doang berkurang langsung turun kondisinya," kata Lee.
Sebelum peristiwa tersebut, biasanya Lee menemani Moa ke dokter kandungan hanya sebulan sekali atau dua pekan sekali. Namun, setelah kejadian di jalan itu dokter meminta Moa memeriksakan bayinya seminggu sekali.
"Karena takut ada apa-apa soalnya kan bulan depan udah lahiran ya. Kami jaga-jaga aja sih sebenarnya. Biasanya kan baby-nya goyang aktif nendang perutnya," ujar Lee.
"Tapi kemarin dia enggak mau goyang, perutnya Moa diem. Kami sempet khawatir banget, setelah kejadian itu nafasnya Moa sesak," tambahnya.
Saat ini kondisi janin Moa berangsur membaik.
"Puji Tuhan aman, kami mau check up lagi. Sayangnya saya kan harus terbang ke Korea jadi dia check up harus saya tinggal. Stres nih, nanti dia telepon teror aku lagi, hehehe. Doain aja," kata Lee.
Sebelumnya, dilaporkan mobil Lee Jeong Hoon dirusak orang tak dikenal saat melintasi kawasan Kampung Bali, Tanah Abang, menuju Plaza Indonesia, Sabtu (14/4/2018) sekitar pukul 14.20 WIB.
Atas kejadian itu, Lee melaporkan sang pengendara yang sempat ia rekam identitas kendaraannya ke Polsek Metro Tanah Abang, Senin (16/4/2018).
https://entertainment.kompas.com/read/2018/04/20/083726110/mobil-lee-jeong-hoon-dirusak-kondisi-bayinya-menurun