"Kemarin banyak di media sosial bilang, 'enggak mungkin enggak ada apa-apa (pengendara motornya) bisa mukul'. Malah ada yang mencaci maki saya," ujar Lee di Mapolsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (19/4/2018).
Menurut dia, banyak warganet yang curiga Lee-lah yang salah. Mereka menduga-duga Lee menabrak motor si pengendara berinisial R itu lebih dulu sehingga peristiwa itu terjadi.
Ketika itu, R memaki-maki Lee dan memukul mobil pria asal Korea Selatan itu menggunakan helm beberapa kali.
"Kami ditanya, 'jangan-jangan kamu yang nabrak duluan'," ujar Lee.
Oleh karena itu, lewat permohonan maaf dan penjelasan R yang Lee laporkan kepada polisi, Lee berharap warganet bisa mengetahui kejadian yang sebenarnya.
"Makanya bapaknya bisa klarifikasi itu. Maksudnya ya bapaknya bilang juga sebenernya enggak ada apa-apa, mungkin dia ada masalah pribadi jadi emosi sendiri," ucap Lee.
"Kami tidak menabrak dulu, tidak cari masalah dulu dengan Pak R, kenapa terjadi ini ya Pak R bilang sendiri ada masalah pribadi," sambungnya.
"Saya juga lupa kejadiannya karena itu kan ramai, macet. Mungkin agak bersenggolan atau gimana kan keadaan juga ramai. (Saya mukul) itu karena emosi sesaat aja.”
”Saya sangat menyesal dengan kejadian ini, saya juga akan jadikan pelajaran untuk diri saya sendiri agar ke depannya saya bisa menahan emosi," kata R, yang berada di samping Lee.
Sebelumnya, mobil Lee Jeong Hoon dirusak orang tak dikenal saat melintasi kawasan Kampung Bali, Tanah Abang, menuju Plaza Indonesia, Sabtu (14/4/2018) sekitar pukul 14.20 WIB.
Atas kejadian itu, Lee melaporkan sang pengendara yang sempat ia rekam identitas kendaraannya ke Polsek Metro Tanah Abang, Senin (16/4/2018).
https://entertainment.kompas.com/read/2018/04/20/105955310/mobilnya-dirusak-lee-jeong-hoon-heran-malah-dicaci