Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

JBF Tak Mengira Bakal Dapat Respons Positif di Amerika Latin

"Kami rilis album All I wanna Do itu 2018. Jadi kami rilis pertama satu lagu di album itu untuk di Indonesia dulu, judulnya 'Let Me Go', paling enggak memperkenalkan ke orang-orang. Tapi memang responsnya memang tidak begitu baik, menurut kami," kata gitaris yang juga vokalis JBF, Fawdy Irianto, mewakili Soebroto Harry (bass) dan Afirniar Mutsrin (drum) di sela kegiatan Rockadventure di Tanakita, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (5/5/2018).

"Kami juga merilis satu lagu, 'All I Wanna Do' itu free download, dan ternyata lagu yang tadi terakhir kami bawakan itu diputar di Amerika Latin, Argentina, Kolombia. Sampai sana gitu lho," lanjutnya.

Menurut Fawdy, penyuka musik blues di luar negeri kaget setelah mengetahui JBF berasal dari Indonesia.

"Mereka tidak menyangka ini band dari Indonesia. Jadi sempet diputar di luar dan sempat di-review di Filipina ya," ujarnya.

Karena hal itu pula JBF mendapat kesempatan untuk unjuk gigi di festival musik blues taraf internasional.

"Gara-gara lagu itu jadi ikutan International Blues Challenge Asian, waktu itu kami perwakilan dari Indonesia, Filipina, dan India walaupun pada saat itu kami tidak ikut berangkat karena untuk Amerika," kata Fawdy.

https://entertainment.kompas.com/read/2018/05/08/201959710/jbf-tak-mengira-bakal-dapat-respons-positif-di-amerika-latin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke