Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketika RAN Merindukan Udara Segar

JAKARTA, KOMPAS.com - Trio RAN yang terdiri dari Rayi, Asta, dan Nino, kompas mengaku rindu akan kesegaran udara pagi yang tak lagi mereka rasakan setelah dewasa.

Kerinduan itu sebenarnya telah lama mereka sampaikan melalui lagu "Selamat Pagi" yang dirilis dan melambungkan nama RAN pada 2008.

"Tahun 2008, 'Selamat Pagi' lagu kami saat kangen pada kesejukan pagi yang tidak kami temui saat kami sudah dewasa," kata Rayi mewakili rekannya di sela kegiatan "Djarum Trees for Life (DTFL) - Menanam Trembesi 261 KM Joglosemar" di Lapangan Jenderal Sudirman, Ambarawa, Jawa Tengah, Rabu (9/5/2018) lalu.

"Ayo dong jaga lingkungan supaya udara segar kembali," lanjutnya.

Dengan lagu tersebut RAN yang didapuk sebagai duta DTFL berharap bisa menjadi musisi yang menularkan energi positif kepada pendengar musiknya.

"Sepanjang karier RAN enggak hanya lagu cinta saja. Sebagai musisi, kami ingin memberikan dampak positif ke penggemar melalui karya kami," ujar Asta.

Selain itu, setelah 10 tahun berlalu, lagu "Selamat Pagi" diaransemen kembali untuk kebutuhan film anak "Kulari ke Pantai". RAN berharap pesan dalam lagu tersebut dapat tersampaikan kepada generasi berikutnya.

"Lagu 'Selamat Pagi' dinyanyikan kembali bersama dua aktris cilik. Diangkat karena lagu itu bisa dinikmati oleh semua kalangan. Nanti akan ada lagu lainnya yang juga berhubungan dengan alam. Mengajak anak-anak Indonesia untuk bermain ke pantai, tidak hanya ke mal. Dirilis bersamaan diputarnya pertama film Miles pada 26 Juni 2018," kata Asta.

https://entertainment.kompas.com/read/2018/05/14/134113610/ketika-ran-merindukan-udara-segar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke