JAKARTA, KOMPAS.com - Film drama The Gift membuat sutradara Hanung Bramantyo kembali percaya diri. Dia merasa kembali menjadi dirinya sendiri.
"Film ini saya merasa kembali kepada diri saya, jadi kembali percaya diri," ujar Hanung dalam jumpa pers film The Gift di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/5/2018).
Hanung mengatakan, ia diberikan kebebasan oleh produser dari rumah produksi Seven Sunday Films untuk mengeksplor jalan cerita. Ia juga tidak diganggu gugat dalam meramu cerita yang diangkat dari kisah nyata tersebut.
"Film ini murni dari hati saya. Saya diberikan kebebasan untuk mengeksplor," kata Hanung.
Awalnya, Hanung disodori tiga naskah oleh sang produser. Namun, ia memilih The Gift untuk dibuat ke dalam film.
"Saya membaca The Gift sejak awal jatuh cinta. Saya bikin dengan estetika saya. Film ini tidak dari novel atau urband legend. Ini benar-benar original story," kata Hanung.
"Artinya bukan saya enggak mau buat film dari novel, tapi saya ingin menantang diri saya dan menantang penonton apakah bisa film dibuat dari original story," sambung dia.
The Gift mengisahkan tentang novelis bernama Tiana (Ayushita) yang memprotes Harun (Reza Rahadian), pemilik kontrakannya.
Tiana merasa terganggu oleh suara musik yang terlalu keras. Namun, dari situ Tiana jadi tahu bahwa Harun ternyata tuna netra yang menutup diri dari dunia luar.
Film tersebut dibintangi oleh Reza Rahadian, Ayushita, Dion Wiyoko, dan Christine Hakim. Film itu akan mulai diputar di gedung-gedung bioskop negeri ini pada 24 Mei 2018.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/05/19/201139610/the-gift-bikin-hanung-bramantyo-percaya-diri