"Mereka (Arie dan Tiana) besar bersama sampai ada rasa, dan dia mau menunggu Tiana, dan pada akhirnya dia menagih janjinya kepada Tiana," ujar Dion saat menghadiri pemutaran film The Gift di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/5/2018).
Menurut Dion, hubungan antara Arie dan Tiana ini cukup unik.
"Unik sih. Padahal dia (Dion) kan bisa memilih, tapi kenapa dia memilih Tiana, karena menurut dia (Arie), Tiana punya keunikan dan mungkin itu yang dicari Arie," ujarnya.
Dion menceritakan, Arie yang berprofesi sebagai dokter dan Tiana sebagai novelis tumbuh bersama saat masih berada di panti asuhan.
Yang membedakan adalah latar belakang orangtua masing-masing. Jika Arie memiliki keluarga yang harmonis, berbanding terbalik dengan Tiana.
Dion menilai, film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo itu mengajarkan tentang pengorbanan.
"Sebenarnya film ini mengajarkan tentang menghargai pengorbanan dari seseorang. Saya yang berperan sebagai dokter Arie, di mana dia harus berkorban rasa, hidup, dan memang di setiap hidup manusia itu selalu ada pengorbanan dalam mencapai sesuatu," ucapnya.
The Gift mengisahkan tentang novelis bernama Tiana (Ayushita) yang memprotes Harun (Reza Rahadian), pemilik kontrakannya.
Tiana merasa terganggu oleh kebiasaan Harun yang selalu menyetel musik rock dengan volume maksimal.
Namun, dari situ Tiana jadi tahu, bahwa Harun ternyata tuna netra yang menutup diri dari dunia luar.
Film ini akan mulai tayang di bioskop pada 24 Mei 2018.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/05/19/225941810/dion-wiyoko-tagih-janji-ayushita-di-the-gift