3 Rencana Kinal Setelah Lulus dari JKT48

Pertama adalah menjadi kepala sekolah Academy JKT48, sistem training baru untuk calon member.

"Paling penting, yang paling utama sih aku jadi kepala sekolah di JKT48 Academy. Pastinya aku mau selesaiin itu dulu, baru rencana yang lain mengikuti," kata Kinal saat ditemui di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Selanjutnya, Kinal ingin lebih serius menekuni beberapa bisnis yang sebelumnya telah ia mulai. Meski masih kecil-kecilan, perempuan asal Bandung ini memiliki sebuah usaha kuliner.

"Aku pengin bisnis banget sih, aku udah mulai beberapa bisnis. Karena sekarang udah lepas dari JKT48, mungkin lebih serius lagi. Karena dunia bisnis kan seru, jadi coba aja," ucapnya.

"Bisnis makanan dan minuman sih yang udah jalan. Booth minuman, kemaren udah coba jualan ke ibu-ibu pengajian, bisnis makanan pempek. Coba-coba aja, sekarang lebih ke online," kata Kinal lagi.

Namun, bukan berarti ia bakal meninggalkan dunia hiburan yang telah membesarkan namanya. Kinal juga punya mimpi bisa meneruskan mimpinya menjadi presenter.

Ia menyadari potensinya itu selama tujuh tahun tergabung di JKT48.

"Dari dulu emang saya lebih bagus kalau nge-host. Jadi mungkin saya lebih sukanya yang begitu (bukan bernyanyi atau akting)," ucap Kinal.

Bukan presenter biasa, Kinal ingin menjadi pemandu acara yang formal. Misalnya, untuk kegiatan pemerintahan atau sejenisnya.

"Sebenarnya pengin yang acara lebih ke government, embassy. Sejujurnya aku bisa bahasa Jepang. Pengin sedikit lebih bisa dipakai aja," kata Kinal.

Ia merasa memandu acara formal adalah sebuah tantangan dan bisa membuatnya lebih berkembang lagi.

"Kalau informal udah beberapa sering bawain. Acara formal pengin belajar. Pokoknya yang pasti bukan presenter bola, enggak ngerti ha ha ha," ucap Kinal.