Brandon dan Aurora sama-sama membintangi film Raja, Ratu, dan Rahasia.
"(Tantangannya) chemistry sama Aurora sih karena kan gue sama Aurora itu beda delapan tahun. Gue 22, dia 14 tahun," ujar Brandon dalam wawancara di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (5/7/2018) malam.
Dengan perbedaan usia itu, Brandon harus bisa membuat Aurora nyaman berperan sebagai kekasihnya. Bukan malah seperti adik dan kakak atau sekadar teman biasa.
"Jadi setiap reading, suka gue godain dan ajak makan. Awal sebelum shooting, lagi reading, sempat aku ajak dia makan dan itu awkward (kikuk) banget he-he-he," katanya.
"Gimana sih, ajak makan perempuan yang delapan tahun lebih muda kan bingung ya, mau ajak ngomong apa," lanjut Brandon.
Akhirnya, pemain film Yowis Ben ini mengubah strategi. Tiap berhadapan dengan Aurora baik di dalam atau di luar lokasi shooting, Brandon tetap menjadi Raja, karakter yang ia perankan.
"Pokoknya gue kalau ketemu dia gue harus jadi karakter yang gue perankan, yang suka banget sama dia. Memang dia seumuran sama adik gue yang paling kecil, tapi gue harus terlihat suka," kata Brandon.
Menurut putra aktor Ferry Salim ini tak mungkin ia memaksa Aurora berperilaku seperti gadis umur 20-an untuk membangun chemistry.
"Karena kalau gue suruh dia jadi cewek 20-an, enggak mungkin. Mau enggak mau gue yang jadi cowok 15 atau 16 tahun gitu," ujar Brandon.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/07/06/172124710/aurora-ribero-adalah-tantangan-bagi-brandon-salim