Melalui akun Twitter Wanna One, Minggu (29/7/2018), Swing Entertainment meminta para sasaeng untuk menahan diri dari perilaku berbahaya dan tak mau memaklumi pihak lain selama tur dunia Wanna One.
Mereka meminta pula agar para penggemar fanatik tidak "hanya" itu menghormati para member Wanna One, tetapi juga mempertimbangkan privasi para pelancong lain yang juga ada di hotel, bandar udara, dan jalanan yang digunakan oleh Wanna One selama tur.
Selain menekankan bahwa keselamatan itu penting, pernyataan tersebut secara khusus menyebut bahwa perilaku para sasaeng menyebabkan para member Wanna One mengalami stres dan perilaku mereka menodai citra Wanna One.
Swing Entertainment juga membahas tentang kontroversi yang timbul karena foto-foto yang memperlihatkan apa yang diklaim sebagai kamar hotel para member Wanna One.
Agensi tersebut membantah bahwa foto-foto yang telah beredar di dunia maya itu adalah foto-foto kamar Wanna One.
Lebih lanjut, mereka menjelaskan bahwa tidak mungkin bagi para sasaeng untuk mengambil foto-foto seperti itu karena staf saja yang memiliki akses ke lantai kamar Wanna One.
Berikut adalah pernyataan lengkap Swing Entertainment:
"Halo, ini Swing Entertainment. Kami berterima kasih kepada para penggemar yang selalu memberi cinta dan dukungan mereka kepada Wanna One, yang saat ini sedang tur dunia.
Karena beberapa penggemar fanatik yang mengganggu istirahat member-member Wanna One dan mengganggu privasi mereka ketika menggunakan penerbangan dan hotel yang sama selama tur dunia mereka, yang terkena dampak negatif bukan hanya para member Wanna One, melainkan juga orang-orang biasa yang tak ada kaitannya.
Ketika tur berlangsung, perilaku ini bertambah parah dan para member Wanna One semakin terganggu.
Hotel itu bukan untuk ditempati oleh para member selama tur konser mereka saja, melainkan juga oleh para pengunjung lain. Kami meminta kalian menahan diri begadang menunggu di lobi, pusat kebugaran, kolam renang, restoran hotel, lift, tempat parkir, dan tempat-tempat lain (di dalam hotel) selama 24 jam sehari, serta mengambil foto atau video.
Begitu pula dengan bandar udara yang tak diperuntukkan khusus bagi Wanna One. Ada banyak penumpang dari berbagai negara di sana.
Karena kecelakaan yang disebabkan oleh orang-orang yang sembarangan mendekati dan merekam artis-artis kami tanpa memperhatikan lingkungan mereka, serta orang-orang yang mengambil foto dan video di wilayah di mana penggunaan kamera dilarang, citra Wanna One ternoda. Jadi, kami meminta kalian menahan diri dari perilaku seperti itu.
Ketika para member mengendarai mobil, membuntuti mereka sangatlah berbahaya, yang bisa menimbulkan kekhawatiran terjadi kecelakaan yang tak hanya membahayakan keselamatan artis-artis, tetapi keselamatan kalian sendiri dan para pengendara lain. Oleh karena itu, kami meminta kalian menahan diri dari perilaku seperti itu.
Kami meminta kalian menyampaikan cinta kalian kepada Wanna One di tempat konser dan acara resmi lainnya, dan kami memohon sekali lagi untuk menghormati privasi mereka di tempat umum.
Selain itu, foto-foto yang beredar di dunia maya yang diduga menjadi kamar hotel Wanna One itu 100 persen palsu.
Tidak mungkin bagi siapa saja yang bukan anggota staf untuk mengakses lantai kamar tempat Wanna One menginap.
Selain itu, tim keamanan melakukan menjaga mereka 24 jam sehari dan ditempatkan di mana pun para memberi berada, termasuk di hotel.
Kami berterima kasih kepada banyak penggemar yang telah mengkhawatirkan Wanna One dan kami akan berusaha untuk lebih memastikan keselamatan mereka ke depannya.
Kami meminta kerja sama dan pertimbangan para penggemar agar tur dunia Wanna One berjalan sukses dan aman. Terima kasih."
https://entertainment.kompas.com/read/2018/07/29/125701910/agensi-beri-peringatan-tegas-terhadap-para-penggemar-nekat-wanna-one