Putri Ayudya Dikubur Hidup-hidup Selama Satu Setengah Jam

"Ada satu setengah jamlah di dalam tanah. Lebih (satu meter kedalaman lubang kuburnya). Aku kalau berdiri itu segini (dada). Masih kelihatan badanku kalau masuk," kata Putri dalam wawancara di XXI Blok M Square, Jakarta Selatan, Kamis (2/8/2018).

Beruntung, ia tak takut gelap dan tak mengidap klaustrofobia atau fobia ruang sempit. Di dalam tanah pun, Putri dibekali dengan survival kit, ada pula senter, kipas angin, botol minum, dan lainnya.

"Jadi dikubur enggak masalah. Ada insurance. Begitu dikasih tahu ada dikubur ya aku, ayo aja gitu," ujarnya.

"Masuknya pakai kacamata gede, supaya enggak kena tanah takutnya kelilipan. Tapi senternya enggak aku pakai. Takutnya pas dinyalain, terus ada siapa gitu ha ha ha," tambah Putri.

Ia menambahkan, sebenarnya sudah ada pemeran pengganti yang disiapkan untuknya. Namun, sampai shooting berakhir, Putri tak pernah menggunakan jasa pemeran penggantinya.

"Tiap pemain punya stuntman. Kami bahkan dicetak mukanya, buat stand in-nya biar sama. Pokoknya siap-siap aja. Tapi kalau untuk dipakainya alhamdulillah kalau aku aman, enggak dipakai," ucap Putri.

Finalis Putri Indonesia 2011 ini menambahkan, bahwa adegan dikubur hidup-hidup itu merupakan salah satu hal keren yang ia alami selama shooting Kafir.

"Keren banget. Waktu dikubur tiba-tiba ada suara adzan ashar. Jadi rasanya mendengarkan adzan di dalam kubur itu lain, coba aja he he he. Rasanya yang, ya Allah," ujar Putri.