Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prosesi Lamaran Resmi Yuanita Christiani Akan Digelar dalam Adat China

Yuanita mengatakan bahwa sebenarnya dalam adat Cina, melamar berarti pihak pria akan memberikan kalung pada pihak wanita.

"Sebenarnya tradisi ini namanya pengalungan, jadi kayak keluarga laki-laki nanti ngasih kalung sebagai simbol mengikat," ujar Yuanita saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (15/8/2018).

Untuk seserahan yang lain, kata Yuanita, nanti akan diberikan pada momen sangjitan.

"Jadi sebenarnya pengalungan ini sih beda sama kayak sangjitan atau seserahan, karena biasanya kalau di tradisi aku, sangjitan itu baru akan terjadi sekitar satu bulan atau dua minggu sebelum pernikahan," katanya.

Namun, Yuanita mengaku tak meminta mahar tertentu pada sang calon suami.

"Kayaknya enggak (meminta mahar) deh, kalau aku sih sejauh ini karena kakakku sudah married lebih dulu kan, jadi enggak ada, cuman karena tradisi aja turun-temurun," ungkapnya.

Sayangnya acara lamaran tersebut digelar tertutup oleh Yuanita, mengingat sang calon suami bukanlah dari kalangan entertainment.

"Tertutup ya, karena kan keluarga jadi supaya ngomongnya lebih nyaman gitu kan. Terus namanya orangtua calon suami kan ini musti ngomong secara resmi juga ke orangtuaku. Jadi tentunya harus dikondisikan senyaman mungkin," paparnya.

"Kalau terbuka, dilihat banyak orang, takutnya lebih enggak nyaman lagi. Kan keluargaku dan keluarganya dia bukan dari kalangan entertainment gitu," lanjut Yuanita.

Sebelumnya kekasih Yuanita Christiani yang identitasnya masih disembunyikan tampak melamar Yuanita.

Proses lamaran dilakukan dengan sangat romantis yang turut dihadiri oleh sahabat-sahabat Yuanita termasuk artis peran Sandra Dewi.

https://entertainment.kompas.com/read/2018/08/16/083010410/prosesi-lamaran-resmi-yuanita-christiani-akan-digelar-dalam-adat-china

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke