Lagu beraransemen energik itu ternyata membuat penonton ikut bergoyang, bahkan ikut bernyanyi mengikuti musik dan lirik yang terpampang di layar lebar di sisi panggung.
"Ini single terbaru saya yang rilis 16 Agustus 2018 kemarin, setelah hampir 8 tahun saya enggak bikin lagu. Ada dua atau tiga single terbaru yang akan dirilis, nantinya akan jadi track di album terbaru," ujar Glenn, usai pentas.
Pelantun "Kasih Putih" itu menjelaskan lagu bilingual Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris itu terinspirasi dari anak-anak muda yang memiliki pemikiran merdeka sehingga menghasilkan karya-karya yang luar biasa.
"Saya kagum dengan anak muda yang punya pemikiran out of the box, mereka bekerja dalam silent moment, ngga kelihatan tapi memberi impact. Mereka adalah orang-orang yang menghargai dan memberikan kemerdekaan bagi orang lain," lanjut Glenn.
Ke depan, single ini juga akan menjadi lagu resmi untuk perhelatan Asian Paragames 2019 mendatang.
Glenn menjadi salah satu penampil di hari terakhir Prambanan Jazz Festival 2018. Sejumlah hits dilantunkan dengan aransemen yang berbeda dan mampu membuat seluruh penonton tak beranjak, mulai dari "Terpesona" sampai "You Are My Everything".
"Malam ini untuk ke tiga kali saya berada di sini, terima kasih teman-teman, kalian luar bisa dan tetap menerima kami di sini," ungkapnya.
Usai Glenn Fredly, di panggung yang sama, musisi muda Tulus unjuk kebolehan. Tulus menyanyikan lagu-lagu andalannya seperti "Gajah"," Jangan Cintai Aku Apa Adanya", "Monokrom", "Manusia Kuat" hingga "Tukar Jiwa".
https://entertainment.kompas.com/read/2018/08/20/120019210/glenn-fredly-kenalkan-single-terbaru-di-prambanan-jazz-festival-2018