Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal 7 Pendekar Golongan Hitam dalam Film Wiro Sableng

Seperti yang diketahui, Wiro adalah pendekar silat golongan putih yang merupakan murid dari Sinto Gendeng.

Di balik itu, ada beberapa nama pendekar yang menjadi musuh Wiro selama mengembara selepas menimba ilmu di Gunung Gede. Mereka dikenal sebagai pendekar golongan hitam.

Kompas.com merangkum setidaknya tujuh pendekar golongan hitam yang ada dalam film Wiro Sableng garapan sutradara Angga Dwimas Sasongko.

1. Mahesa Birawa

Sosok Mahesa Birawa dikenal sebagai pemimpin pendekar golongan hitam. Ia adalah murid dari Sinto Gendeng sebelum berguru kepada Tapak Gajah. Karakter ini kali pertama muncul dalam novel "4 Brewok dari Goa Sanggreng".

Mahesa yang diperankan oleh Yayan Ruhian ini memiliki senjata pamungkas bernama Gada Rantai Berduri. Ia memiliki pukulan mematikan bernama Kelabang Hijau.

Sewaktu muda, Mahesa jatuh hati kepada Suci yang merupakan ibu kandung Wiro Sableng. Namun, Suci memilih Ranaweleng sebagai suaminya. Sakit hati yang membawa membuat Mahesa membunuh kedua orangtua Wiro.

2. Kaligundil

Karakter Kaligundil diperankan oleh Dian Sidik. Tangan kanan Mahesa Birawa ini muncul kali pertama ada dalam novel berjudul "4 Brewok dari Goa Sanggreng".

Kaligundil ikut terlibat dalam pembunuhan orangtua Wiro. Dia memiliki badan yang tinggi dan bersifat tidak sabaran. Senjata yang dimilikinya adalah pedang bermata kapak.

3. Kala Hijau

Kala Hijau adalah pendekar wanita dari golongan hitam. Dalam film ini, Kala Hijau bergabung dalam komplotan pimpinan Mahesa Birawa. Sedangkan dalam novel, ia muncul dalam cerita "Neraka Lembah Tengkorak".

Kala Hijau identik dengan topeng seperti tengkorak dengan nuansa pakaian hijau-cokelat. Senjatanya adalah cakar-cakar di kedua tangannya.

Kala Hijau yang diperankan oleh Gita Arifin ini memiliki ilmu yang mampu menghipnosis musuhnya. Ilmu itu dikenal dengan sebutan Nyanyian Halu Pencabut Raga dan menguasai Pukulan Kala Hijau.

4. Bajak Laut Bagaspati

Sama seperti Kala Hijau, Bajak Laut Bagaspati juga bergabung dalam kelompok Mahesa Birawa. Dalam novelnya, ia muncul dalam seri "Tiga Setan Darah" dan "Cambuk Api Angin".

Ia adalah pendekar golongan hitam yang memiliki senjata bernama Cambuk Api Angin yang dililit dipinggangnya. Jika digunakan, senjata itu akan mengeluarkan angin laksana topan dan semburan lidah api panas.

5. Iblis Pencabut Sukma

Ia adalah pendekar golongan hitam yang menguasai pukulan Pencabut Sukma. Wujudnya berjubah warnah merah dengan wajah yang ditutupi kerudungnya.

Kemunculan anggota Iblis Pencabut Sukma ada dalam seri novel berjudul "Keris Tumbal Wilayuda". Dalam film, sosoknya diperankan oleh Trisna Irawan.

Ia adalah pendekar golongan hitam yang memiliki nama asli Wirapati. Masih muda belia, berbadan kurus tinggi, dan memiliki rambut panjang hingga ke bahu.

Ia memiliki senjata berupa jarum berbentuk kelopak bunga. Pendekar Pemetik Bunga muncul kali pertama dalam novel berjudul "Pendekar Terkutuk Pemetik Bunga". Dalam filmnya, karakter ini diperankan oleh Hanata Rue.

7. 4 Brewok

Empat Brewok adalah komplotan perampok berpakaian serba hitam dan brewokan. Mereka mempunyai guru bernama Bladra Wikuyana Angin Topan dari Barat.

Bandi-bandit ini masing-masing bernama Bergola Wungu (diperankan oleh Asta Nurcahya), Seta Inging (Cupink Topan), Pitala Kuning (Mardi), dan Ketut Ireng (Habibie).

Mereka kali pertama diperkenalkan karakrternya dalam novel berjudul "4 Brewok dari Goa Sanggreng".

https://entertainment.kompas.com/read/2018/08/30/131259610/mengenal-7-pendekar-golongan-hitam-dalam-film-wiro-sableng

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke