Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kunto Aji Terinspirasi Isu Mental Health untuk Mantra Mantra

Untuk menggarap album ini, Kunto mengaku nyaris stress lantaran terus dikejar deadline oleh label musik.

"Stress deadline-nya. Dua tahun baru selesai," kata Kunto dalam jumpa pers.

Kunto mengatakan, penjudulan Mantra Mantra dalam album tersebut berangkat dari perspektif Kunto terhadap isu mental health yang diangkat di album ini.

Salah satu poin dari mental health, yaitu tentang overthinker alias terlalu banyak memikirkan hal lain.

"Hal ini kebetulan terjadi juga ke saya, makanya album ini rampungnya lama," kata Kunto lalu tertawa.

Ada sembilan lagu dalam album kedua ini. Lagu-lagu itu adalah "Sulung", "Rancang Rencana", "Pilu Membiru", "Topik Semalam", "Rehat", "Jakarta Jakarta", "Konon Katanya", "Saudade", dan "Bungsu"

Untuk album ini, Kunto menggandeng empat produser. Mereka adalah Ankadiov Subran, Petra Sihombing, Anugrah Swastadi, dan Bam Mastro.

"Saya mengajak mereka karena saya hanya tahu teori, tapi untuk praktiknya membutuhkan bantuan mereka," kata Kunto.

Adryanto Pratono selaku Direktur Juni Records mengatakan, bahwa album Mantra Mantra menunjukkan sosok baru seorang Kunto Aji sebagai musisi dan penyanyi.

"Mantra Mantra menunjukkan kapasitas dan kemampuan Kunto Aji sebagai musisi dan penyanyi. Perubahan dan pendewasaan musik yang dibawanya berhasil dikemas dengan baik dan enak didengarkan," kata dia.

Sebelum merilis album kedua ini, Kunto sebelumnya telah merilis singel "Konon Katanya" pada November 2017 lalu. Kemudian disusul dengan mini album Overthinker (Demo) pada bulan Agustus 2018 ini.

https://entertainment.kompas.com/read/2018/09/13/192824710/kunto-aji-terinspirasi-isu-mental-health-untuk-mantra-mantra

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke