Luna mengatakan, bahwa proses itu menjadi yang paling melelahkan saat bermain di film Suzzaanna: Bernapas Dalam Kubur.
"Setiap hari saya harus duduk di kursi selama tiga jam, lumayan pegel, encok, yang tadinya hari pertama oke, lima puluh hari ini saya (punggung) sakit," ujar Luna dalam jumpa pers peluncuran teaser dan poster Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur di kantor Soraya Intercine Films di kawasan Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2018).
Tak jarang Luna meminta waktu sebentar untuk istirahat di tengah pengerjaan make-up.
"Di tengah-tengah make-up 'entar dulu dong', strecthing dulu, kalau lagi cepat 2,5 jam, kalau lagi lama tiga jam. Agak menyiksa sih jujur, memang berat banget," ucap Luna.
Apalagi, riasan itu tak akan bertahan lebih dari 12 jam, sehingga Luna harus bersabar jika make-up-nya ada yang harus diperbaiki.
"Tapi serunya, saya cuman punya waktu 12 jam, lebih dari itu enggak bisa, karena kita kan keringetan, kadang lem itu copot, jadi makanya bagian-bagian yang sering keringetan harus dilem lagi. Jadi memang berat deh," ungkapnya.
Perbaikan dan penambalan riasan juga harus dilakukan secara berhati-hati.
"Apalagi kalau touch-up harus pelan-pelan, butuh kesabaran, aku dilatih kesabaran," kata Luna.
Untuk itu Luna berharap agar kerja kerasnya dan semua kru membuahkan hasil yang baik.
"Saya sih berharap kerja keras dan kesabaran kita semua ini membuahkan hasil," ucapnya.
Dalam film Suzzana : Bernapas Dalam Kubur, Luna Maya didapuk untuk memerankan tokoh Suzzana. Sementara Herjunot Ali akan berperan sebagai suami Suzzana bernama Satria.
Menariknya, suami almarhumah Suzzana, Clift Sangra, juga ikut bermain dan memerankan tokoh Pak Bekti.
Film yang disutradarai oleh Anggy Umbara dan Rocky Soraya ini rencananya akan tayang di bioskop Indonesia pada 15 November 2018 mendatang.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/09/24/220743210/demi-jadi-suzzanna-luna-maya-harus-didandani-selama-tiga-jam