Ardhito, yang memilih jazz sebagai musiknya, akan menghibur para Sahabat Selebrasi dengan beberapa lagu yang diciptanya. Salah satunya, "Bitterlove".
Sebenarnya, dalam industri musik indie yang pernah digeluti oleh Ardhito Pramono selama kira-kira enam tahun, "Bitterlove" sudah dirilis sebagai bagian dari album mininya yang berjudul Ardhito Pramono pada 4 Januari 2017.
Sesudahnya, pada tahun yang sama, Ardhito pindah ke perusahaan rekaman Sony Music Entertainment Indonesia.
"Bitterlove" pun digarap ulang. Lagu jazz bossas itu dirilis pada Agustus 2018 sebagai singel ketiga di bawah bendera perusahaan rekaman tersebut.
Dua singel sebelumnya adalah "Bila", yang menjadi lagu untuk film Susah Sinyal, dan "Fake Optics".
"'Bitterlove' yang dulu mungkin lebih low budget aja dengan alat rekam seadanya. Video clip seadanya. Tapi spirit-nya jelas beda. 'Bitterlove' yang pertama itu tidak akan pernah tergantikan in-terms of the process sihh," tutur Ardhito dalam keterangan tertulis dari pihak perusahaan rekaman itu.
Menurut pemuda yang dalam bermusik terpengaruh oleh artis-artis musik tempo dulu Sam Saimun dan Billie Holiday ini, "Bitterlove" membawa pesan mengenai keseimbangan hidup.
"Ada kebaikan dalam keburukan, juga ada keburukan dalam kebaikan. Ada cinta ada luka, ada senang ada duka. Ada pahit ada manis. Ada awal bulan juga akhir bulan. Keseimbangan hidup itulah yang membuat kita hidup," tutur Ardhito pula.
Dalam Selebrasi, Ardhito Pramono akan menyajikan lagu-lagunya dengan iringan permainan keyboardnya.
Live streaming Selebrasi juga bisa dinikmati melalui YouTube InspirasiMusik KompasTV dan akan diudarakan secara tunda oleh Radio Sonora 92.0 FM.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/10/09/083141210/selebrasi-nikmati-nyanyian-dan-permainan-keyboard-ardhito-pramono