JAKARTA, KOMPAS.com - Film Aruna dan Lidahnya mendapat penghargaan sebagai Film Bioskop Klasifikasi Usia 17 ke atas yang paling memenuhi syarat sensor film.
Layar lebar arahan sutradara Edwin itu mengungguli film Buffalo Boys dan Maipa Deapati dan Datu Museng.
"Pemenangnya adalah Aruna dan Lidahnya produksi Palari Films," kata aktor Rano Karno dan aktris Maudy Kosnaedi dalam malam puncak Anugerah LSF 2018 di Studio 1 Menara Kompas, Jakarta Pusat, Jumat (19/10/2018).
Aruna dan Lidahnya merupakan film adaptasi lepas dari novel karangan Laksmi Pamuntjak berjudul sama yang disutradarai oleh Edwin.
Kisahnya tentang Aruna, seorang perempuan lajang berumur pertengahan 30 tahun. Ia bekerja sebagai ahli wabah yang punya ketertarikan dengan makanan.
Suatu hari, Aruna ditugaskan untuk menginvestigasi kasus flu burung yang merebak di beberapa tempat di Indonesia.
Ia lalu mengajak sahabatnya Bono (Nicholas Saputra), koki profesional yang ingin menemukan resep-resep autentik kuliner Indonesia.
Lalu, ada Nad (Hannah Al Rashid) yang merupakan kritikus kuliner yang berniat menulis buku. Dalam perjalanan mengeksplorasi masakan nusantara, mereka bertiga bertemu Farish (Oka Antara), mantan rekan satu kantor Aruna.
Film ini tayang serentak di jaringan bioskop Indonesia pada 27 September 2018 lalu.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/10/19/221753210/aruna-dan-lidahnya-ungguli-buffalo-boys-dalam-anugerah-lembaga-sensor