Grisse, Kisah Perjuangan Rakyat Gresik Melawan VOC

Mike Wiluan ditunjuk untuk menyutradarai sekaligus menulis skenario serial ini, sementara Adinia Wirasti, Marthino Lio, dan Alexandra Gottardo menjadi pemerannya.

Mike mengatakan, dua tahun lalu dia mengembangkan ide dan melakukan riset di Gresik untuk mempertajam jalan cerita Grisse.

"Ide sudah dua tahunan. Konsep dibuat beberapa bulan lalu. Kebetulan saya menyukai sejarah tentang Jawa, khususnya Jawa Timur. Saya meriset, dan menemukan Gresik. Dulu, Gresik disebutnya Grisse," kata Mike dalam jumpa pers di Hotel Ritz-Carlton, SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (24/10/2018).

Mike memiliki waktu enam bulan saja untuk mempersiapkan produksi serial ini. Dia melangsungkan kegiatan shooting di Infinete Frameworks Studios, Batam, selama tiga bulan.

Serial ini mengangkat peristiwa yang terjadi antara tahun 1830-an hingga 1850-an, ketika masa penjajahan VOC Belanda di Bumi Pertiwi. Menurut Mike, cerita-cerita terkait sejarah selalu menarik untuknya.

Karena akan diputar di jaringan televisi berbayar, serial Grisse tidak menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa daerah setempat, melainkan menggunakan bahasa Inggris.

"Kenapa menggunakan bahasa Inggris? Karena serial ini juga tayang di luar negeri, tapi tetap ada kultur Indonesia," ucap Mike.

Grisse mengisahkan tentang zaman kolonial Hindia Belanda. Sekelompok masyarakat melakukan pemberontakan melawan gubernur yang bengis. Mereka mengambil alih markas dari para penjajah.

Serial ini memiliki delapan episode dan bakal tayang perdana pada 4 November 2018 di HBO pada pukul 20.00 WIB.