Namun demikian, hujan tidak menyurutkan antusias para penggemarnya untuk datang. Mereka sudah terlihat antre di lokasi penukaran tiket, maupun pintu masuk area panggung, sejak pukul 15.00 WIB.
Tampak mereka masih mengenakan jas hujan dan payung untuk melindungi badan dari air hujan. Sesekali terdengar mereka menyanyikan lagu-lagu milik Mariah Carey untuk membuang jenuh.
Seorang penonton asal Jakarta, Emilia, mengaku sudah sejak pagi tiba di Yogyakarta kemudian melakukan perjalanan darat ke Candi Borobudur di Magelang.
Emilia rela menyisihkan uang saku untuk membeli tiket kelas Festival seharga Rp 1 juta. Ia datang bersama sejumlah temannya.
"Saya suka lagu-lagunya Mariah Carey, enggak hafal semua sih. Tapi suka dengerin. Beli tiketnya nabung, terus minta nambah orangtua juga," kata mahasiswi itu tersenyum.
Diva pemilik rentang suara tujuh oktaf itu akan tampil sekitar pukul 20.00 WIB di panggung megah berlatar belakang Candi Borobudur. Mariah Carey rencananya akan menghibur penggemarnya selama sekitar 1,5 jam.
Creative Director Borobudur Symphony Bakkar Wibowo menjelaskan bahwa panggung dirancang dengan konserp terbukan supaya kemegahan candi Borobudur terlihat jelas.
Candi akan disorot lampu ribuan watt nan cantik. Termasuk kekuatan sound system yang akan diperdengarkan mencapai 80.000 volt.
"Ukuran panggung 18x20 meter, tanpa lidah, sudah kami persiapkan dengan maksimal. Termasuk pengamanan. Kami yakin konser akan berjalan lancar," tukas Bakkar.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/11/06/220545410/candi-borobudur-diguyur-hujan-jelang-konser-mariah-carey