JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Denny Sumargo turut bermain dalam film A Man Called Ahok garapan sutradara Putrama Tuta. Ia berperan sebagai Kim Nam, ayahanda dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Menurut Denny, memerankan sosok yang tak diketahui banyak orang tentu memiliki kesulitan tersendiri. Namun, berkat riset yang cukup, Denny bisa mengatasi itu semua.
"Saya beruntung keluarga Pak Kim Nam di Belitung itu masih ada, dan juga Suyan yang merupakan tangan kanannya pak Kim Nam. Itu mereka semua membantu dan memberi tahu saya informasi mengenai gestur serta karakter, serta bagaimana emosi beliau," ungkap Denny saat ditemui dalam wawancara eksklusif di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/11/2018).
Kata Denny, nihilnya dokumentasi yang merekam sosok Kim Nam membuat ia harus mencari tahu karakter ayah Ahok melalui hasil diskusi. Bahkan, lanjut Denny, ia sampai mengunjungi tempat-tempat yang sering didatangi Kim Nam.
"Saya juga mampir ke kedai-kedai kopi di sana, nanya Pak Kim Nam bagaimana, mereka itu semua cerita Pak Kim Nam itu tegas, keras, humoris, dan paling sering itu dia humanis, sering bantu orang," ungkap Denny.
Kendati demikian, Denny enggan merasa jemawa karena telah memerankan karakter Kim Nam dengan baik. Baginya, ia hanya berusaha untuk menyampaikan pesan utama dari karakter tersebut.
"Itu menjadi bahan riset gue. Yang pasti gue belum tentu bisa menumplek-plek (meniru) 100 persen karakter Pak Kim Nam, tapi seenggaknya gue bisa men-deliver bagaimana sosok Pak Kim Nam ke penonton," ungkap Denny.
Pria berusia 37 tahun ini juga merasa bersyukur karena aktingnya dalam film A Man Called Ahok mendapat apresiasi.
"Sempat gue dengar kemarin, pas premiere keluarga Pak Kim Nam lihat dan merasa terharu lihat Pak Kim Nam di dalam film. Itu gue senang," imbuh Denny.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/11/07/211824910/begini-cara-denny-sumargo-dalami-karakter-ayah-ahok