Kehilangan dua rekannya itu membuat vokalis Seventeen Ifan berduka, namun ia tetap berharap drummer-nya, Windu Andi Darmawan, masih hidup.
"Sobb @andi_seventeen cepet pulang sob, aku tinggal sendiri sob, please," tulis Ifan dalam akun Instagram-nya @ifanseventeen seperti dikutip Kompas.com, Minggu (23/12/2018).
Selain itu, ia juga mengucapkan selamat jalan kepada mendiang Herman serta salah seorang kru Seventeen bernama Rukmana Rustam."
"@uje17_rukmanarustam juga selamat jalan jang, husnul khotimah InsyaAllah jang, ujang orang baik. InsyaAllah ko Eman sama Ujang ditempatkan Allah disisiNYA yang paling mulia," tambah Ifan.
Seventeen tengah manggung dalam acara gathering PLN, lalu tiba-tiba gelombang tsunami datang menerjang Tanjung Lesung Beach Resort, Banten, sekitar pukul 21.33 WIB.
Sebelumnya gelombang tinggi menerjang pesisir Serang dan menyebabkan sejumlah kerusakan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gelombang itu merupakan tsunami.
BMKG menyampaikan kesimpulan tersebut setelah mendapatkan data dari 4 stasiun pengamatan pasang surut di sekitar Selat Sunda pada waktu kejadian tsunami, yaitu pukul 21.27 WIB.
Hasil pengamatan menunjukkan tinggi gelombang masing-masing 0.9 meter di Serang pada pukul 21.27 WIB, 0,35 meter di Banten pada pukul 21.33 WIB, 0,36 meter di Kota Agung pada pukul 21.35 WIB, dan 0,28 meter pada pukul 21.53 WIB di Pelabuhan Panjang.
https://entertainment.kompas.com/read/2018/12/23/163559410/ifan-seventeen-andi-cepat-pulang-please-aku-tinggal-sendiri