Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal 6 Tarian yang Jadi Inspirasi dalam Film-film Bollywood...

Salah satu negara yang identik dengan tarian adalah India. Tarian bahkan selalu ditampilkan dalam sinema India atau yang lebih dikenal dengan sebutan film Bollywood.

Ada tarian yang ditampilkan bersama-sama dan diiringi musik. Ada juga scene yang menampilkan sang aktor atau aktris menari sendirian.

Tapi apa saja jenis tarian yang ditampilkan? Berikut adalah enam bentuk tarian klasik India yang banyak diadopsi oleh film-film Bollywood, dilansir dari Encyclopedia Britannica:

Tarian ini berasal dari India bagian utara. Banyak yang menyebutkan tarian ini identik dengan percintaan.

Dalam gerakannya, tarian dilakukan oleh sekelompok pria dan wanita.

Pada awalnya, tarian ini merupakan tari klasik yang tumbuh pada dinasti Muhgal abad ke-17.

Kathak menekankan pada gerak dan kecepatan kaki, sebagaimana halnya tari flamenco asal Spanyol

Gerakannya meliputi gerak kaki yang rumit dengan hiasan lonceng kecil yang dikenakan di sekitar pergelangan kaki.

Biasanya gerakan diadaptasi dari bahasa tubuh.

Kathak tidak hanya menampilan nomor-nomor tari klasik yang menunjukkan teknik, emosi, tetapi juga menampilkan tarian-tarian kontemporer, seperti yang sering disaksikan dalam film-film India.

Bahkan, ada juga tarian yang berirama disko.

Sampai saat ini, tarian ini banyak diadopsi dalam beberapa tarian modern yang digunakan dalam film-film Bollywod.

Bharatanatyam adalah tarian Tamil Nadu di India selatan. Tarian ini didasarkan pada cerita dari Natyashastra, sebuah risalah kuno yang ditulis oleh pendeta Bharata Murni yang telah diwariskan selama 2.000 tahun.

Pada awalnya, tarian ini dimainkan oleh wanita secara solo, yang banyak mengekspresikan kisah-kisah agama Hindu.

Gerakan tariannya ditandai oleh kaki yang tertekuk, sementara kaki satunya mengikuti ritme.

Sementara gerakan tangan meliuk-liuk secara simbolis untuk menceritakan kisah tertentu.

Selama abad ke-19 Bharatanatyam hanya boleh dimainkan di lingkungan kuil saja. Namun memasuki abad ke-20, banyak dipentaskan di tempat umum.

Kathakali berasal dari India bagian barat daya, di sekitar negara bagian Kerala. Seperti  Bharatanatyam, Kathakali adalah tarian agama yang identik dengan kuil.

Biasanya tarian ini terinspirasi dari Ramayana dan cerita-cerita dari tradisi Shaiva, yang memuja dewa Siwa.

Dalam setiap pementasannya, dilakukan oleh anak laki-laki dan laki-laki dewasa (bahkan untuk peran wanita).

Para penari didandani dengan kostum dan tata riasnya yang rumit, dengan wajah yang dibuat agar terlihat seperti topeng yang dilukis. Dia juga memakai hiasan kepala yang besar.

Tarian ini berasal dari Manipur, India bagian timur laut. Tarian ini berasal pada tradisi dan ritual rakyat negara itu, dan sering menggambarkan adegan-adegan dari kehidupan Dewa Krisna.

Tidak seperti beberapa lainnya, tarian yang lebih berirama. Manipuri ditandai dengan gerakan yang halus dan anggun. Gerakan tari awalnya dinamakan jogai yang berarti gerakan melingkar.

Penari wanita harus luwes dalam memainkan gerakan lengan dan tangan, sedangkan peran pria cenderung memiliki gerakan yang lebih kuat.

Biasanya Manipuri bisa disertai dengan nyanyian.

Berbeda dengan tarian-tarian sebelumnya, bagi penari Kuchipudi membutuhkan bakat dalam menari. Kuchipudi berasal dari Andhra Pradesh di India tenggara.

Para penari melakukan aksi menyanyi dan menarikan tarian ini pada upacara persembahan di kuil.

Untuk pelaksanaanya, biasanya didominasi oleh laki-laki dan sedikit perempuan dengan taburan air suci, dan pembakaran dupa, bersama dengan doa. Namun, saat ini banyak dilakukan oleh perempuan.

Tarian Odissi berasal dari di India timur. Tarian untuk wanita ini memiliki ciri khas dilakukan dengan sukacita dan penuh semangat.

Biasanya, tarian ini digunakan untuk memuja Dewa Krisna dan dimainkan di kuil.

Berdasarkan temuan arkeologi, Odissi dipercaya sebagai yang tertua dari tarian klasik India yang masih ada.

Odissi adalah tarian yang sangat kompleks dan ekspresif, dengan lebih dari lima puluh mudra (gerakan tangan simbolik) yang digunakan.

https://entertainment.kompas.com/read/2019/01/08/072133010/mengenal-6-tarian-yang-jadi-inspirasi-dalam-film-film-bollywood

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke