Putri R Kelly Angkat Bicara soal Sisi Gelap Ayahnya yang Dia Sebut seperti Monster

Anak perempuan yang disebut terasing itu menyampaikan pengakuannya melalui Insta Story akun Instagram miliknya pada Kamis (10/1/2019).

"Kepada orang-orang yang merasa aku harus berbicara (untuk) menentang semua yang sedang terjadi saat ini. Saya hanya ingin Anda semua mengerti bahwa kehancuran adalah pernyataan yang meremehkan untuk semua yang saya rasakan saat ini," tulis Buku Abi (nama lahir Joann Kelly). 

"Aku benar-benar minta maaf jika kebisuanku terhadap semua yang terjadi ternyata tidak peduli. Itulah niat terakhir saya. Saya berdoa untuk semua keluarga & wanita yang telah dipengaruhi oleh tindakan ayah saya. Percayalah, saya sangat terpengaruh oleh semua ini."

"Sayangnya, untuk alasan pribadi saya & untuk semua keluarga saya telah bertahan dalam hal ini, keputusan hidupnya dan nama belakangnya, sudah bertahun-tahun sejak saudara saya dan saya telah melihat dan atau telah berbicara dengannya," lanjutnya.

"Berkait dengan ibuku, dia punya alasan yang sama dan banyak lagi, belum melihat atau berbicara dengan ayahku selama bertahun-tahun. Ibuku, saudara kandung, dan aku tidak akan pernah memaafkan, mendukung, atau menjadi bagian dari hal negatif APA PUN yang telah dia lakukan dan atau terus lakukan dalam hidupnya."

"Monster yang sama yang kamu (perempuan diduga korban pelecehan R Kelly) semua hadapi adalah ayahku. Saya sangat menyadari siapa dan apa dia," lanjutnya.

"Saya tumbuh di rumah itu. Pilihan saya untuk tidak berbicara tentang dia dan apa yang dia lakukan adalah untuk ketenangan pikiran saya. Keadaan emosi saya. Dan untuk kesembuhanKU. Saya harus melakukan & bergerak dengan cara yang terbaik untuk saya."

Menurut Lifetime, Surviving R Kelly telah ditonton oleh 2,1 juta total pemirsa berdasar peringkat Nielsen live-plus-same-day rating.

Serial ini, yang mencakup wawancara dengan pendiri #MeToo dan aktivis hak-hak sipil Tarana Burke, musisi John Legend dan lainnya, mendokumentasikan tuduhan puluhan tahun lalu mengenai pelecehan seksual terhadap artis R&B.