Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jenazah Saphira Indah Akan Dimakamkan di TPU Budi Darma

Saphira sebelumnya meninggal dunia di sebuah rumah sakit pada Rabu (30/1/2019) pukul 21.10 WIB karena sesak napas.

"Dimakamkan di TPU Budi Darma," kata suami Saphira, Rico Hidros Daeng, saat ditemui di rumah duka di kawasan Lagoa, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (31/1/2019).

Ia juga mengatakan bahwa sebelum meninggal, istrinya mengalami sesak napas selama lima hari berturut-turut.

"Sebenarnya enggak ada sakit yang gimana. Cuma sesak (napas) biasa doang. Tapi selama lima hari, hari kelima fatal. Jadi ada masalah pernafasan di paru paru," kata 

"Lagi di kamar. 'sesak nih, meriang, ke rumah sakit yuk' dia bilang. Cek yuk ke rumah sakit. Itu malam, ya sudah dibawa ke rumah sakit. Dirawat," lanjutnya.

Rico menuturkan, selama ini Saphira yang hamil enam bulan itu selalu mengontrol kondisi kesehatannya dan tidak menunjukkan keluhan apa pun.

"Jadi enggak ada keluhan sakit yang gimana. Enggak ada. Karena tiap bulan kan rajin kontrol, check up. Makanan dijaga, semua dijaga," tutur Rico.

"Tapi tiba-tiba ya ajal kan modelnya beda-beda. Kadang-kadang orang lagi duduk ya meninggallah. Ya begitulah. Kan kita enggak bisa prediksi," sambungnya.

https://entertainment.kompas.com/read/2019/01/31/101616610/jenazah-saphira-indah-akan-dimakamkan-di-tpu-budi-darma

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke