Lagu bertema empowerment ini terinspirasi dari perilaku anak muda yang semakin tak terukur akan batas sopan bersikap terhadap orang lain, apalagi dengan semakin berkembangnya media sosial dan semacamnya.
"Karena kita merasa milenial hidup di zaman digital yang sangat wild (liar) banget, di mana orang makin bebas komentar. Dan lagu ini tuh lebih kayak terapi, buat motivasi ke kita," ucap Isyana ditemui dalam hearing session singel "Feel So Right" di Plaza Indonesia, kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (20/2/2019).
Menurut Isyana, butuh waktu cukup lama bagi mereka bertiga untuk memutuskan kembali berkolaborasi.
"Pada akhirnya kami berani untuk kolaborasi, ini kami ada waktu berpikir dulu. Ada beberapa bulan (untuk memikirkan). Walaupun enggak sampai setahun, akhirnya kami berani," ucap Isyana.
Dalam singel "Feel So Right", nuansa musik dibalut dengan aransemen yang lebih rancak. Pembagian porsi dan peran dari suara yang dimiliki Afgan, Isyana dan Rendy juga cukup pas.
Lirik yang secara umum memberi motivasi menjadi terasa lewat dentuman musik yang interaktif.
Sementara, dalam singel ini terlihat bahwa mereka bertiga cukup matang dalam membuat konsep singel, salah satunya bisa terdengar dari suara mereka yang tak saling mendominasi dalam singel tersebut.
Untuk memberikan kesan yang kuat dan akrab bagi anak muda, video klip singel "Feel So Right" dibuat di Jepang, dengan menggambarkan suasana pedestrian di Negeri Sakura itu.
Davy Linggar selaku sutradara video klip tersebut, ingin memberikan suasana yang kondusif di wilayah perkotaan tanpa harus terganggu dengan lalu lalang kendaran yang terlalu banyak.
"Kalau di Jakarta kan terlalu crowded (sesak), belum lagi perizinan segala macam, kalau di Jepang kita langsung saja gitu take gambar," ucap Davy saat ditemui di lokasi yang sama.
Dijadwalkan, singel "Feel So Right" akan rilis pada 22 Februari 2019.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/02/21/110450810/feel-so-right-kolaborasi-baru-afgan-isyana-dan-rendy-pandugo