Usai Vakum 19 Tahun, Duo Humania Bangun dari 'Tidur Panjang'

Duo yang beken pada era 1990-an dengan lagu "Terserah" ini, beranggotakan Eki Puradiredja dan Rediyanto Heru Nurcahyo. Album yang terakhir berjudul Interaksi dirilis pada 2000 silam.

"Proses awal pembuatan lagu “Semua Sama” terbilang unik karena berawal dari bassline, dimana, kemudian Eki menuliskan lirik awal yang masih sebatas “…ternyata semuanya sama, ternyata tiada berbeda…," kata Eki dalam pernyataan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (25/2/2019).

Dari penggalan lirik yang secuil itu, Eki terinspirasi untuk mengembangkan sebuah lagu yang menggambarkan kondisi saat ini yang tak terlalu ramah untuk kata perbedaan.

“Humania mau ajak kita untuk melihat dan menemukan persamaan kita sebagai bangsa dan sebagai manusia. Di kala kita mencari perbedaan kita akan menemukan banyak persamaan, begitu juga sebaliknya," ucapnya lagi.

Dalam singel terbaru ini, Humania tetap tampil dengan ciri khas mereka yang memadukan nuansa musik funk dan groove.

Singel “Semua Sama” ini sendiri membutuhkan waktu sekitar enam tahun untuk proses penyelesaiannya. Untuk proses rekamannya dilakukan di dua studio berbeda, yakni Organic Studio dan Sumber Ria Suite.

“Proses penyelesaian lagu cukup kompleks, tapi sangat menyenangkan karena Humania di-support oleh banyak teman-teman di bidang musik dan juga luar musik”, tambah Eki.

Lagu “Semua Sama” juga melibatkan beberapa nama seperti Andika Monoarfa, Ochan, Widi Puradiredja, Jawa & Lale Maliq & D’Essential (Gitar), Larry Aswin (Flute), Rafi Muhammad, dan Brury Effendy (Trumpet).

Singel “Semua Sama” telah dirilis pada tanggal 15 Februari 2019 dan sudah bisa dinikmati diseluruh digital streaming platform.