Penampilan ini membuat Ron King yang terkenal dengan instrumen trompetnya itu tampil sebanyak 15 kali berturut-turut, sejak Java Jazz Festival pertama kali digelar pada tahun 2005.
Atas pengalaman tersebut, Ron mengaku tak merasa bosan sama sekali, ia justru senang karena tetap dipercaya tampil dalam salah satu acara musik terbesar di Tanah Air itu.
"Saya bermain dua hari, Jumat dan Sabtu. Saya tidak pernah bosan main selama 15 tahun di Java Jazz. Jika harus 20 tahun juga saya siap dan justru senang," ucap Ron ditemui dalam jumpa pers Java Jazz Festival 2019 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (27/2/2019).
Ron mengatakan, bahwa ia akan memberi kejutan pada penonton yang hadir dalam Java Jazz Festival kali ini. Namun, ia enggan membeberkan kejutan apa yang akan ia berikan nanti.
"Setiap tahun pasti ada aransemen yang berbeda dari bandku. Jadi silahkan datang dan nikmati kejutannya," ucap Ron.
Sementara, menurut Nikita Dompas selaku tim program Java Festival Production, Ron akan turut terlibat dalam salah satu tribute yang digelar oleh pihak penyelenggara.
"Salah satu yang spesial ya pasti aransemen-aransemen baru dari Ron King. Ada banyak kolaborasi juga di BNI hall (salah satu panggung Java Jazz Festival). Kita akan buat pertunjukan tribute untuk mereka yang pernah main di special show Java Jazz," ungkap Nikita di lokasi yang sama.
Ron King yang berasal dari Amerika populer bersama band "Big Band" merupakan musisi jazz yang cukup diperhitungkan, ia telah berkolaborasi dengan banyak musisi ternama seperti George Benson, Marvin Gaye, David Foster, Jeff Lorber dan Ricki Lee Jones.
Lalu, ia juga pernah masuk dalam nominasi Grammy Awards.
Selain Ron King, Java Jazz Festival kali ini juga akan diramaikan oleh TOTO, H.E.R, Raveena, dan 30 artis musik jazz luar lainnya.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/02/27/222214110/untuk-ke-15-kali-ron-king-big-band-tampil-di-java-jazz-festival