Pembukaan pameran kartun tersebut akan dibuka pada Jumat (29/3/2019) pukul 18.30 WITA dan pameran itu akan dilangsungkan pada 30 Maret-9 April 2019, pukul 10.00-18.00 WITA.
Enam kartunis, yaitu Beng Rahadian, Didie SW, Ika W Burhan, Mice Cartoon, Rahardi Handining, dan Tommy Thomdean memamerkan karya terbaru mereka dalam Kartun Ber(b)isik.
Pameran tersebut selain untuk memperlihatkan karya para kartunis itu sebagai karya seni kepada publik, juga untuk mengingatkan publik akan tradisi kritik dalam kartun.
Dengan gaya masing-masing, para kartunis tersebut bermaksud mengangkat masalah aktual di Indonesia melalui karya mereka, yang berupa humor sekaligus kritik.
Mereka juga berusaha menyajikan karya sesuai dengan semangat "zaman now", mengingat mereka pun ingin mengajak generasi milenial untuk menyampaikan kritik secara santun sebagai warga yang beradab.
Mereka ingin pula mengajak publik mengingat bahwa kemajuan bangsa memiliki dampak positif-negatif dan menyikapi semua itu secara bijak.
Pameran Kartun Ber(b)isik menyiratkan bahwa proses cipta kartun memerlukan kreativitas dan intensitas pencapaian yang tinggi, mengingat penyampaian dalam bahasa kartun bukan perkara yang mudah.
Terkait pameran itu, di Bentara Budaya Bali akan ada pula loka karya karikatur untuk generasi muda bersama kartunis I Wayan Nuriarta, S.Pd,M.Sn dalam program Kelas Kreatif.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/03/28/163915710/kartun-berbisik-dihadirkan-di-bentara-budaya-bali