Hal itu dikatakan Rano saat berkunjung ke redaksi Kompas.com, di Menara Kompas, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019).
"Konsep Si Doel The Movie adalah trilogi, karena dari perjalanan sinetron yang begitu panjang yang kemudian ditayangin di film enggak mungkin saya bikin lama-lama," kata Rano.
"Jadi saya harus padatin, cuma tetap aja enggak bisa dalam satu dua cerita, jadi bikin tiga," sambungnya.
Film pertama Si Doel The Movie telah berhasil mendapatkan 1,7 juta penonton setelah tayang pada tahun 2018 lalu.
Berbeda dengan yang pertama, film sekuel Doel akan lebih banyak menampilkan konflik antara Doel dengan Zaenab.
"Doel pertama itu adalah konflik Doel Sarah, kalau Doel kedua adalah konflik Doel Zaenab. Itu aja spoilernya ha ha," ucap Rano.
Rano menuturkan, proses shooting film Si Doel The Movie bagian kedua ini lebih banyak dilakukan di Indonesia.
"Artinya film Si Doel The Movie 2 ini kelanjutan yang pertama, dan lanjutnya ini langsung, kalau pertama 70 persen di Belanda, 30 persen di Indonesia, ini dibalik 70 persen di Indonesia," imbuhnya.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/05/14/202725610/rano-karno-padatkan-cerita-si-doel-menjadi-rangkaian-film-trilogi