Berbekal tiket gala premiere serta meet and greet film Hit and Run yang dibelinya lewat aplikasi jual beli online, perempuan yang baru saja tamat dari SMA Negeri 1 Siantar ini berangkat ke Ringroad Citywalk Mall, Medan, pada Sabtu (1/6/2019).
Bersama sepupu dan teman-temannya, Mega menempuh jarak sekitar 133 kilometer dengan menumpang kereta api dari Stasiun Siantar di Timbanggalung, Siantar Barat, Pematangsiantar. Mereka berangkat pukul 06.25 WIB dan dijadwalkan tiba di Medan pukul 10.25 WIB.
Ketinggalan kereta
"Pas di Stasiun Lubukpakam, aku turun karena kebelet pipis, sudah enggak tahan lagi. Rupanya ketinggalan (kereta), itu sudah jam setengah sepuluh," kata Mega saat dihubungi Kompas.com lewat sambungan telepon, Senin (3/6/2019).
Saat itu, Mega cuma punya bekal uang seadanya di kantong, itu pun pemberian dari kawan. Satu lagi, telepon genggamnya ikut terbawa sepupu, praktis komunikasi terputus.
Pasrah, namun tak menyerah dengan situasi, Mega berencana naik kereta berikutnya pada pukul 10.30 WIB. Mujur, seorang kerabat akhirnya datang menjemput dan mengantarkannya ke lokasi acara.
"Mungkin sepupu yang nelpon..." ucapnya.
Namun, keinginan Mega untuk foto bersama para pemain, terutama idolanya Jefri Nichol, tidak terwujud karena waktu dan situasi yang sangat ramai saat itu.
Curhat di Twitter
Cerita perjalanannya ini kemudian dibagikan Mega dalam akun twitternya @_11agem. Postingannya turut menyertakan sebuah foto tiket gala premiere serta meet and greet film Hit and Run yang dihadiri Jefri bersama Joe Taslim, Tatjana Saphira, dan Chandra Liow.
"Perjuangan kali ini dari Siantar ke Medan mulai dari ditinggal kereta api di Lubuk Pakam tanpa membawa satu apapun barang, baik hp maupun uang, betapa sedihnya kalau hari ini nggak jadi. Love abang Jefri Nichol," tulis Mega dalam twitnya.
Tak disangka, curahan hati Mega itu dibaca oleh Jefri yang langsung menghubunginya lewat Direct Message (DM).
"Aku ga nyangka, pas aku baca tweet-nya, aku mikir masih ada ga ya sekarang di Medan. Apalagi dia pulang ke Siantar gak bawa apa-apa. Dia tetap berjuang mau nonton Hit and Run, itu niat sekali dan aku ga nyangka," kata Jefri lewat keterangan tertulisnya kepada Kompas.com.
Bertemu di lobi
Setelah mendapat pesan tersebut, pada Minggu (2/6/2019), Mega yang masih menginap di rumah saudaranya di Medan akhirnya bisa bertemu dengan idoalnya itu di lobi hotel tempat Jefri menginap.
"Rumah saudara tempat aku menginap di daerah Amplas, jauh dari hotel Jefri. Aku bangun pagi-pagi biar bisa ketemu Bang Jefri yang nunggu di lobi hotel," kata Mega.
Mimpinya pun terwujud. Pertemuan singkat tersebut diisi dengan obrolan ringan antara dia dan Jefri. Mega juga tak melepaskan kesempatan itu dengan mengabadikan momen spesial tersebut.
Namun, mereka tak punya banyak waktu lantaran Jefri harus berangkat menuju Bandara Kualanamu untuk pulang ke Jakarta.
"Jefri Nichol lucu..."
Mega mengatakan ia begitu mengaguni kemampuan akting Jefri yang dinilainya bagus. Selain itu, menurut dia, aktor kelahiran 15 Januari 1999 itu lucu dan tidak sombong dengan penggemarnya.
Perempuan berambut sebahu ini bisa memberi penilaian seperti itu berdasarkan status-status Jefri di media sosial. Mega mengaku paling menyukai Jefri ketika berakting dalam film Dear Nathan (2017).
"Kalau film horor belum pernah, enggak berani nontonnya," kata Mega sambil tertawa.
Namun, film Hit dan Run-lah yang membuat Mega tertawa paling kencang di studio karena karakter yang diperankan Jefri. Ia pun mendoakan film tersebut bisa diterima masyarakat saat tayang di bioskop pada 4 Juni 2019.
"Dan semoga bisa jumpa lagi sama Bang Jefri," ujar Mega penuh harap.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/06/03/140300910/perjuangan-mega-bertemu-jefri-nichol-ketinggalan-kereta-hingga-curhat