JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Ifan Seventeen, berbagi pengalamannya saat ia manggung untuk kali pertama pascabencana tsunami yang merenggut tiga personelnya di Tanjung Lesung, Banten pada akhir tahun 2018 lalu.
Cerita tersebut dibagikan pria bernama lengkap Riefian Fajarsyah itu melalui akun Instagramnya. Vokalis berusia 36 tahun itu mengunggah beberapa foto dirinya yang sedang bernyanyi di atas panggung di Magetan, Jawa Tengah.
Ifan mengaku memilih panggung kecil lantaran harus kembali menyesuaikan diri.
"Alhamdulillah hari ini mulai manggung lagi, the very first gig since December last year. Sengaja ambil panggungan yang ga terlalu besar dan ga terlalu masal, untuk pengenalan kembali ke panggung, pengenalan kembali ke semua suasana diatasnya, untuk sesuatu yang besar diakhir tahun ini insyaAllah," tulis Ifan seperti dikutip Kompas.com, Selasa (18/6/2019).
Ifan tak memungkiri bahwa ia masih merasa canggung saat berada di atas panggung.
"Eventhough it felt so awkward diatas panggung tanpa anak2, dan memang butuh keberanian yang besar buatku sampe bisa nginjekin kaki diatas panggung lagi," tulis Ifan.
Namun, pemanasan ini harus dilakukan demi sebuah proyek di akhir tahun.
"Tapi insyaAllah semua ini buat rencana BESAR diakhir tahun, bismillah," tulis Ifan lagi.
Selain tiga personel, Ifan juga kehilangan istrinya, Dylan Sahara, yang juga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/06/18/162131910/ifan-seventeen-merasa-canggung-saat-kembali-manggung