Seringkali itu menyebabkan rasa sakit. Bukan hanya itu, penyakit tersebut juga berisiko membuatnya sulit untuk hamil atau mempertahankan kehamilan. Bahkan, melakukan perawatan pun tidak selalu berhasil.
Bulan November lalu, di tengah konsernya yang dihadiri sang kekasih, Channing Tatum (39), Jessie mengaku bahwa empat tahun sebelumnya, seorang dokter mengatakan kepadanya bahwa dia tidak dapat memiliki anak.
"Rasa sakit yang saya alami dengan penyakit ini adalah hal tersulit yang pernah saya hadapi," kata Jessie kepada Times.
"Saya merasakan sakit yang hebat, yang harus dikelola, dan secara psikologis, yah, memiliki anak selalu merupakan hal besar bagiku. Saya mungkin tidak subur, dan saya tak akan berpura-pura, karena itu memang membuat saya merasa hancur," ujarnya lagi.
"Pada dasarnya, saya masih berharap (untuk bisa hamil). Terkadang kelihatannya mungkin saya bisa punya anak, tapi di lain waktu sepertinya tidak mungkin. Saya harus menerima bahwa untuk menjadi seorang ibu akan menjadi pertempuran," lanjut Jessie.
"Oh ya, saya mungkin akan menempuh jalur adopsi atau bahkan menggunakan ibu pengganti. Saya berdoa punya anak dengan cara alami, tetapi jika tidak, saya akan menghadapinya."
Jessie juga mengatakan, bahwa dia disarankan untuk melakukan histerektomi - prosedur medis untuk pengangkatan rahim - untuk mengatasi penyakitnya, tapi ia menolak melakukannya.
"Saya diberi tahu bahwa saya tidak bisa punya anak. Apakah saya percaya? Tidak. Apakah saya percaya saya akan memiliki anak? Ya. Apakah saya percaya pada keajaiban? Ya," katanya.
"Saya percaya pada energi, saya percaya pada penyembuhan spiritual, saya percaya pada pola makan. Dan saya telah menjalankan misi sejak saat itu dan saya masih dalam misi itu sekarang untuk mewujudkannya, apakah itu secara alami atau apakah itu pengganti atau adopsi."
https://entertainment.kompas.com/read/2019/06/22/212911010/jessie-j-berjuang-melawan-penyakit-adenomiosis-yang-kemungkinan-akan