Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tangis Pecah, Nunung Minta Maaf Sekaligus Ucapkan Terima Kasih

Sambil memegang erat tangan sang suami, komedian bernama asli Tri Retno Prayudati mengaku berbuat salah dan telah melanggar hukum.

Para fans dan warganet tak lepas dari permintaan maaf Nunung.

"Saya sudah mengecewakan, saya sudah berbuat salah, melanggar hukum," kata Nunung di Polda Metro Jaya, Senin (22/7/2019).

Dengan menahan tangis, Nunung berterima kasih kepada pihak berwajib karena telah menangkapnya.

Hal ini diakui perempuan 56 tahun tersebut sebagai salah satu cara menyelamatkannya dari jerat narkoba.

Seperti diketahui, Nunung dan sang suami, July ditangkap pihak kepolisian karena kedapatan mengonsumsi sabu-sabu pada Jumat (19/7/2019) siang.

Nunung dan July ditangkap di kediaman mereka di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Barang bukti berupa satu klip sabu dengan berat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, sedotan plastik, sendok sabu, dan satu botol larutan cap kaki tiga ditemukan dari hasil penggeledahan.

"Sudah kami lakukan tes urine dan positif metafetamin, positif sabu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono.

Hasil tes urine ini membuat terancam lima tahun hukuman penjara, karena dikenakan Pasal 114 Ayat 2 subsider Pasal 112 Ayat 2 juncto Pasal 132 Ayat 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tentang Narkotika.

Saat polisi melakukan penggeledahan, salah satu pengisi acara di program TV swasta ini mencoba membohongi petugas dengan dalih tak mengenal pengedar HM dan mengaku barang itu adalah perhiasan.

Nunung pun berusaha menghilangkan barang bukti dengan membuang sabu ke dalam kloset.

Mulai Senin (22/7/2019), pasangan suami istri dan tersangka HM resmi ditahan di rumah tahanan Polda Metro Jaya.

Awal perkenalan

Pertama kali Nunung mengenal narkotika sejak 20 tahun lalu saat posisinya masih di Solo, Jawa Tengah. Kala itu Nunung memakai ekstasi dan berkegiatan sebagai pengisi acara lawak.

Nunung sebenarnya sempat berhenti mengonsumsi barang haram. Namun, di Maret 2019, salah satu anggota srimulat kembali menggunakan sabu tiap hari.

Daya tahan tubuh

Kepada pihak kepolisian, Nunung mengaku mengonsumsi sabu untuk daya tahan tubuh karena tuntutan profesi yang dilakoninya.

"Kenapa dia mencari barang untuk digunakan? Karena menurut keterangan tersangka NN adalah karena tuntutan pekerjaan," tutur Argo.

"Artinya dengan kondisi umur, akhirnya dia menggunakan sabu untuk daya tahan tubuh. Setiap hari menggunakan, menggunakan tiap hari dan kemudian karena dia ada main sinetron dan ada kegiatan lain," lanjut dia.

Suami tegur

Suami Nunung, July Jan Sambiran mengklaim pernah meminta istrinya berhenti menggunakan narkoba dan melakukan pengobatan.

Tapi, menurut dia, Nunung tak pernah melakukan permintaannya tersebut.

"Tersangka NN sudah pernah diingatkan suaminya untuk lakukan pengobatan, biar berhenti menggunakan sabu-sabu. Tetapi, tersangka NN tidak mau mendengarkan saran suaminya," papar Argo.

Laporan masyarakat

Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak menuturkan, pihaknya tak mengetahui jika lokasi transaksi narkoba di kawasan Tebet, Jakarta Selatan merupakan kediaman komedian Nunung.

Calvijn mengaku, penangkapan ini berdasarkan informasi dari masyarakat tentang jaringan tersangka HD alias TB.

Setelah dilakukan pendalaman, ditemukanlah ada transaksi di wilayah Tebet

"Dilakukan pendalaman tersangka TB telah menyerahkan barang yang diserahkan dari luar pagar. Kami tidak tahu itu untuk siapa dan diserahkan pada siapa," turut Calvijn.

Setelah pengedar ditangkap, polisi menemukan pemesan sabu sesungguhnya dan didapatilah sepasang suami istri, Nunung dan July.

Sumber: Kompas.com/ Dian Reinis Kumampung

https://entertainment.kompas.com/read/2019/07/22/175506410/tangis-pecah-nunung-minta-maaf-sekaligus-ucapkan-terima-kasih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke