Melalui fitur Instagram Story-nya yang dikutip Kompas.com, Rabu malam, Ruben mengatakan bahwa kini musibah itu telah selesai ditangani.
"Mengklarifikasi mengenai kejadian di salah satu outlet kami di Jakarta Selatan, insiden tersebut sudah dalam penanganan dan sudah terselesaikan," kata Ruben.
Ia menegaskan bahwa tak ada korban jiwa maupun korban yang mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut. Kini, Ruben terpaksa harus menutup rumah makannya itu untuk direnovasi.
"Tidak ada korban jiwa ataupun korban luka dalam insiden ini. Mohon maaf untuk sementara 1 outlet kami yang terletak di Fatmawati Jakarta Selatan tutup untuk perbaikan. Kami akan segera hadir kembali untuk kalian sua pecinta Geprek Bensu," sambungnya.
Kepala Seksi Operasional Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Sugeng mengatakan, api pertama kali muncul dari bagian dapur di restoran tersebut.
Ia menduga kebakaran berasal dari kebocoran tabung gas di dapur.
"(Kronologinya) enggak begitu jelas, yang jelas berasal dari kebocoran (tabung) gas dari dapur," kata Sugeng saat dikonfirmasi Kompas.com.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/07/31/200216410/geprek-bensu-fatmawati-terbakar-ruben-onsu-sebut-tak-ada-korban-jiwa