4 Fakta Kondisi Nunung Setelah Jalani Rehabilitasi di RSKO

Dihubungi awak media melalui sambungan telepon, Rabu (21/8/2019), anak sulung Nunung, Bagus Permadi mengungkapkan kondisi ibunya yang telah sepekan ini direhabilitasi, berikut fakta-faktanya

1. Awalnya merasa takut

Bagus mengatakan, ibunya sempat merasa takut saat awal-awal dipindahkan ke (RSKO) Cibubur.

"Kalau di hari pertama pemindahan mamah agak takut yaa. Ternyata yang digambarkan mama kondisinya nyatanya berbeda. Alhamdulillah ke sini-sini sudah terbiasa," kata Bagus saat dihubungi wartawan, Rabu (21/8/2019).

Namun kini, Nunung sudah bisa beradaptasi dengan kondisinya selama di sana.

"Enggak sampai seminggu kok sudah terbiasa. Alhamdulillah mama sudah menyesuaikan, sudah ada teman baru di sana," ucapnya.

2. Dilarang bertemu siapa pun

Nunung dilarang bertemu siapa pun selama menjalani proses rehabilitasi.

"Di RSKO kan lebih ketat proses detoksnya. Dan hari pertama pemindahan itu mamah enggak bisa ditemui oleh siapapun karena proses detoks itu," kata Bagus.

Hal itu membuat Bagus hingga saat ini belum bisa bertemu dengan ibunya.

Namun, Bagus selalu mengantarkan makanan untuk Nunung melalui perawat sebagai perantara.

"Belum (bertemu) sama sekali, paling cuma antar makanan aja sih, itu juga enggak ketemu, cuma sampai depan. Melalui beberapa perawat di sana, jadi perawat di sana itu sebagai perantara gitu ya," lanjutnya.

3. Dilarang gunakan alat komunikasi

Nunung merasa kaget karena dia juga dilarang menggunakan alat komunikasi untuk berhubungan dengan siapa pun.

"Kaget aja. Karena enggak boleh bawa apa-apa seperti handphone, jadi cuma boleh baju dan celana aja," ujar Bagus.

Nunung harus fokus pada proses rehabilitasi untuk melepaskannya dari jeratan narkoba.

4. Buang racun dengan olahraga

Bagus menyebutkan, olahraga menjadi salah satu kegiatan yang dilakukan Nunung untuk menghilangkan racun-racun dalam tubuhnya.

"Alhamdulillah mama sudah menyesuaikan, sudah ada teman baru di sana. Yaa olahraga kecil di sana, olahraga sih yang perubahan banget ya," kata Bagus.

"Karena mama jarang olahraga, setelah di RSKO mau olahraga, meskipun enggak jogging cuma jalan-jalan aja muterin lapangan, kan lumayan itu. Itu kan proses detoks juga," ucapnya.