The Sacred Riana di Britain's Got Talent, Ajak Juri Tebak Korban Pembunuhan

Kali ini, Riana menampilkan aksi sulap yang mendebarkan jantung di Britain's Got Talent: The Champions.

Aksi Riana bisa ditonton di kanal YouTube Britain's Got Talent dari video berjudul "The Sacred Riana terrifies with unbelievable magic | BGT: The Champions", Minggu (1/9/2019).

Suasana menyeramkan terasa ketika Riana muncul di panggung yang gelap.

Suara petir bersahutan mengiringi langkah ilusionis bernama asli Marie Antoinette Riana Graharani itu. Ia menggendong boneka kesayangannya, Riani.

Kehadiran Riana membuat para juri, Simon Cowell, Amanda Holden, Alesha Dixon, dan David Walliams, terlihat tegang.

"Oh my god," kata Amanda dengan suara lirih. Saat itu Riana meletakkan Riani di meja panggung lalu mengambil sebuah kamera polaroid.

Riana menatapi tajam para juri satu persatu, dan secara tiba-tiba ia memotret Amanda dengan kamera polaroidnya. Juri terlihat bingung dengan aksi Riana tersebut.

"Seorang lelaki bernama John Hales telah membunuh lima orang. Korban terakhirnya memegang buku ini," kata Riana dalam bahasa Inggris.

Ia mengangkat secarik kain hitam di meja juri. Tampaklah sebuah buku tebal bersampul coklat di meja itu.

Belum berhenti rasa was-was Simon dan kawan-kawan, Riana meminta Amanda memegang lonceng yang berada di meja.

"Bunyikan loncengnya," seru Riana kepada Amanda.

Ia meminta Amanda membunyikan lonceng itu sebanyak dua kali.

"Saya rasakan kamu punya kekuatan spesial," ujar Riana kepada Amanda.

Tanpa Amanda menggerakkannya, lonceng itu berbunyi sendiri. Amanda sangat kaget.

"Bukan aku yang melakukannya," katanya.

Rasa terkejutnya belum hilang, Amanda tiba-tiba diminta menyebut nama salah satu korban.

Belum hilang terkejutnya, Amanda diminta Riana untuk menyebut nama salah satu korban John Hales.

"Tom," Amanda menerka-nerka dengan suara ragu.

"Kita lihat apakah kamu benar, ada ratusan halaman pada buku ini. Sebutkan salah satu halaman saja padaku," ucap Riana.

Amanda lalu menyebut halaman 57. Ia lalu diminta merobek halaman tersebut.

"Sekarang, buka bukunya pada halaman 57. Katakan apa yang ada pada buku itu," ucap Riana sembari kembali ke posisi awalnya.

Setelah itu, Riana meminta Amanda untuk menghampirinya sambil membawa sobekan halaman buku itu. Amanda pun menyambanginya dengan was-was.

Lalu, aksi mendebarkan nan misterius masih berlanjut. Riana menaruh sobekan kertas tersebut dan membakarnya. Suara petir pun kembali bergumuruh.

Riana lalu memberikan buku kepada Amanda untuk dipegang dan tiba-tiba saja asap membubul dari kepalan tangan Riana yang semakin membuat cemas Amanda.

"Amanda sebutkan lagi nama prianya!" seru Riana.

"Tom," timpal Amanda.

"Buka buku yang halamannya hilang," seru Riana lagi pada Amanda.

Secara mengejutkan, ketika dibuka ternyata ada sebuah coretan besar dalam buku itu dengan bertuliskan nama Tom.

Riana pun melanjutkan penampilan dengan membuka sebuah kotak dan menjejerkan beberapa foto yang menurutnya adalah para korban John Hales.

"Pilih salah satu yang kamu anggap Tom," ucap Riana.

Amanda lalu memilihnya, dan Riana meminta untuk menatap foto korban yang telah dipilih Amanda.

"Apa Anda sadari bahwa Tom telah bersama Anda lebih lama dari yang Anda pikirkan," tutur Riana pada Amanda dengan penuh misterius.

Dan kejutan pun kembali terjadi ketika Riana meminta Simon Cowell untuk mengangkat foto yang sempat Riana potret ke Amanda.

"Oh no," ucap Simon dengan wajah pucat.

Ternyata hasil foto jepretan Riana pada Amanda terdapat sosok lelaki misterius yang berdiri di belakang Amanda.

Dan  seisi gedung pertunjukan pun semakin terkejut ketika tahu sosok misterius dalam foto adalah Tom.

Semua panik sekaligus kagum, terlebih Amanda yang menjadi objek pertunjukan Riana.

"Ini belum berakhir. Ini hanyalah permulaan," ucap Riana menutup penampilan yang lagi-lagi disambut suara petir.

Decak kagum, tepuk tangan pun tak terelakkan meski seisi gedung masih terkejut. Dan Amanda pun kembali ke kursi dewan juri dengan begitu penasaran dan was-was.