Hal itu disampaikan langsung oleh Fitria dalam jumpa pers di kediamannya di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019).
"Dhawiya orang pertama paling syok, dia dalam proses kita tenangin karena memang saya yang menyampaikan (kabar penangkapan Muhammad Bassurah) ke Dhawiya. Pada saat itu memang Dhawiya ada di rumah saya," ucap Fitria.
Menurut Fitria, pada awalnya ia sempat mengira Dhawiya sedang bersama ibunya ikut tampil bernyanyi di Indramayu.
Namun, setelah dipastikan ke anggota keluarga lainnya. Ia baru menyadari bila adiknya itu ada di rumahnya dan sedang tertidur.
Fitria pun mengaku lega lantaran Dhawiya tak ikut tertangkap bersama suaminya seperti yang pernah terjadi pada Februari 2018 lalu.
Saat itu, kata Fitria, Dhawiya juga tak mengetahui bila suaminya ditangkap di kawasan Cawang, Cililitan, Jakarta Timur, pada Sabtu (5/10/2019) pukul 00.30 WIB.
"Ya sudah pelan-pelan saya bangunin Dhawiya dan Dhawiya baru tahu dia kaget dan syok," ucap Fitria.
Diberitakan sebelumnya, dari tangan suami Dhawiya, polisi menemukan barang bukti sabu sebanyak tiga plastik klip berisi narkotika yang disimpan di selipan jam tangan sebelah kiri seberat 0,33 gram dan 0,33 gram bruto.
Ada pula satu plastik klip berisi narkotika jenis sabu di dalam rokok berisi 0,41 gram bruto.
Sebelumnya, Muhammad Basurrah sudah pernah terjerat kasus narkoba dan ditangkap bersama istrinya, Dhawiya, kakak lelaki Dhawiya, Syehan, dan iparnya Chauri Gita di rumahnya di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Jumat (16/2/2018) dini hari.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/10/08/225847110/anak-elvy-sukaesih-tak-ada-di-rumah-saat-suaminya-ditangkap-kasus