Ia dituduh memiliki perilaku buruk selama SMA, hingga mengintimidasi seorang teman sekelas.
Menurut laporan eksklusif Wikitree, orang yang diduga menjadi korban bullying Taeyong dan teman-temannya kemudian angkat bicara bahwa yang mereka inginkan adalah permintaan maaf darinya.
"Saya sudah hidup dalam rasa sakit selama bertahun-tahun setelah kejadian. Saya hanya ingin bertanya mengapa kau melakukannya dan menerima permintaan maaf yang tulus," kata korban dilansir dari Koreaboo.
Menurut korban itu, ketika ia mencoba membuka tindakan Taeyong pada masa lalu, ia malah dituduh menyebarkan informasi dan desas-desus palsu, menyebabkannya lebih menderita dan hidup dalam ketakutan.
"Itu adalah luka yang tidak bisa aku bersihkan. Perasaanku diwakili oleh orang lain. Saya menjadi seseorang yang menyebarkan desas-desus," ucap si korban.
Ia lalu mengirim surat elektronik kepada SM Entertainment yang berisi permintaan agar Taeyong meminta maaf secara langsung, namun tidak ada balasan dari SM.
Setelah itu, ketika Taeyong kembali dari Amerika Serikat pada 11 Oktober 2019, ia memutuskan untuk bertemu dengan salah satu korban.
Di sini, Taeyong mengakui tindakannya dan meminta maaf kepada korban secara langsung.
Kedua orang itu saling berhadapan untuk kalk pertama dalam 10 tahun. Korban meneteskan air mata, sementara mereka duduk diam selama hampir satu jam.
Setelah tenang, korban menghadapi Taeyong lagi. Taeyong adalah orang pertama yang mengatakan sesuatu, menundukkan kepalanya untuk meminta maaf. Dia mengakui kesalahan masa lalunya.
"Sudah lama sejak saya melihat teman in dan saya kesal karena saya bertemu mereka untuk sesuatu seperti ini. Jujur, saya tidak pernah merasa tenang karena ini. Setiap hari, puluhan kali, saya pikir 'mengapa saya seperti itu' dan merasa menyesal," kata Taeyong.
Korban mendengarkan setiap kata Taeyong dan merasakan ketulusan dari permintaan maafnya.
Akhirnya, setelah lebih dari dua jam berbicara satu sama lain, korban memutuskan untuk memaafkan Taeyong.
"Pada waktu itu, cara saya mengekspresikan diri sangat buruk. Saya ingin meminta maaf dengan tulus atas komentar dan tindakan saya yang tidak dipikirkan ketika saya masih muda. Saya sangat minta maaf," ucap Taeyong.
SM Entertainment juga telah mengomentari masalah ini.
"Baru-baru ini, Taeyong secara pribadi meminta maaf kepada teman SMA-nya yang terluka oleh kesalahannya, termasuk kata-kata dan tindakannya yang tidak masuk akal. Teman itu menerima permintaan maaf Taeyong," ujar pihak SM.
"Selain itu, Taeyong menyatakan penyesalannya kepada temannya yang tidak bisa menghubungi dia. Taeyong tidak akan melupakan masa lalunya, an menggunakannya sebagai cara untuk membantu menunjukkan kepadanya bagaimana menjadi dewasa dan menjadi orang yang lebih baik, dan bertindak dengan benar dengan pola pikir yang rendah hati. Terima kasih," tutup SM Entertainment.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/10/12/134634110/taeyong-nct-akui-tuduhan-bullying-dan-temui-korbannya