Reaksi Awakarin ini bermula saat Budiman menyebut kebaikan Awkarin berbasis sensasi, sedangkan Tri Mumpuni berbasis esensi.
Tri Mumpuni merupakan seorang wanita yang berjuang menghidupkan listrik di desa-desa terpencil.
"2 contoh kebaikan oleh 2 perempuan: 1. Awkarin & 2. Tri Mumpuni.. Yg pertama basisnya sensasi, yg ke 2 esensi. Kebaikan harus sensasional tp yg lebih penting juga esensial. Tak cukup salah 1. Budaya kita lebih suka yg pertama, meski tubuh kita butuh yg ke 2.." tulis Budiman melalui akun Twitter-nya @budimandjatmiko seperti dikutip Kompas.com, Senin (14/10/2019).
"@budimandjatmiko yuk pak, would be such an honor to meet you in person untuk membahas apa yang bisa kita bantu untuk negara ini," balas Awkarin di aku Twitter-nya @awkarin.
Twit Budiman dan reaksi Awakarin kemudian menjadi perdebatan warganet atau netizen.
Ada yang mendukung Budiman dan juga Awkarin. Adapula yang mengkritik mereka.
Sementara itu, Budiman juga memberikan sinyal ingin bertemu Awkarin.
"Nunggu jadwal @awkarin aja," tulis dia membalas twit warganet soal mengajak Awkarin jalan-jalan ke desa.
Untuk diketahui, Awkarin belakangan ini gencar melakukan aksi kemanusiaan.
Terbaru, ia turun langsung ke hutan Kalimantan untuk membantu memadamkan api.
Awkarin juga menyerahkan donasi hingga bertemu para korban asap dan memberikan penyuluhan.
Awkarin menggunakan akun media sosialnya untuk mengumpulkan donasi tersebut hingga ratusan juta rupiah.
Belakangan ini, Awkarin memang aktif menyebar kebaikan, seperti membagi-bagikan makanan untuk mahasiawa peserta demo, aksi bersih-bersih sampah, hingga ingin membelikan motor untuk pengemudi ojek online.
Aksi tersebut kerap dibagikan Awkarin melalui akun Twitter maupun Instagram pribadinya. Ia berharap bisa mengajak lebih banyak orang untuk ikut berbuat kebaikan.
Sebelumnya, Awkarin juga pernah diam-diam berangkat ke Palu untuk membantu korban gempa.
https://entertainment.kompas.com/read/2019/10/14/135246710/kebaikannya-disebut-berbasis-sensasi-awkarin-ajak-budiman-sudjatmiko