Super Junior Bergaya Retro di Video Super Clap

Video musik lagu itu seharusnya dirilis pada 14 Oktober lalu, bersamaan dengan peluncuran Time Slip.

Namun peluncuran video musik itu diundur karena rekan mereka di SM Entertainment, Sulli, meninggal pada hari yang sama.

Video musik "Super Clap" akhirnya baru dirilis pada Jumat pukul 00.00 waktu Korea Selatan.

Dalam video itu, para member Super Junior mengenakan busana bergaya retro, sesuai konsep yang dibawa untuk album Time Slip.

Video itu menampilkan Leeteuk dan kawan-kawan sebagai karyawan kantoran dengan segala aktivitasnya baik di dalam maupun di luar kantor.

Sesuai judulnya, koreografi lagu itu diwarnai dengan tepuk tangan. Para member Super Junior tidak kehilangan kelenturan dalam soal dance.

Hanya dalam dua jam setelah dirilis, tagar terkait Super Junior, Super Clap, dan Time Slip langsung menempati daftar trending topic di Twitter.

Time Slip merupakan album pertama Super Junior dengan formasi lengkap setelah masing-masing menyelesaikan wajib militer.

"Ekspektasi kami tinggi. Memang benar kami sudah merilis album, melakukan comeback, bahkan tur seperti biasa. Tetapi sekarang rasanya berbeda karena kami semua ada," kata Eunhyuk dalam konferensi pers beberapa hari lalu.

Ia menambahkan saat ini tujuan mereka adalah menciptakan memori indah karena mereka tidak memiliki banyak kegiatan bersama-sama.

Leader Super Junior Leeteuk mengatakan menjadi nomor 1 di berbagai program musik dan memenangi penghargaan besar memang penting.

"Tetapi bagi para member yang paling penting adalah bisa tampil untuk waktu yang lama," kata Leeteuk.

"Kami sudah memasuki tahun ke-15 sejak debut. Kadang-kadang kami bercanda 'sampai kapan kita melakukan ini?'," timpal Shindong.

"Saya rasa kami bisa melakukannya lebih lama. Saya rasa kami masih bisa tampil sampai 10 tahun lagi," lanjut Shindong.