Medina Zein Vs Irwansyah dan Zaskia Sungkar

Kedua belah pihak saling klaim memiliki bukti terkait kasus terkait kasus penggelapan dana dari bisnis yang mereka kelola bersama.

Berikut adalah fakta perseteruan Medina Zein dan Irwansyah-Zaskia yang dirangkum Kompas.com:

1. Dilaporkan ke polisi

Artis peran Irwansyah dilaporkan Medina Zein ke Polretabes Bandung karena kasus penggelapan pada Jumat (18/10/2019).

Kuasa hukum Medina, Lukman Azhari, mengatakan bahwa kliennya melaporkan Irwansyah sebagai Komisaris PT Bandung Berkah Bersama dan Fitra Olid yang juga dari PT Bandung Berkah Bersama.

Sementara Medina Zein sebagai pelapor merupakan anggota dewan komisaris di perusahaan tersebut.

Lukman berujar, Medina merasa dirugikan karena sebagai investor usaha kuliner Bandung Makuta dari PT tersebut, ia banyak menemukan aliran dana gelap.

"Setelah melakukan crosscheck pakai rekening koran 2017, 2018, dan 2019 ditemukan aliran dana ke rekening pribadi yang tidak ada hubungan dengan perusahaan," kata Lukman.

2. Irwansyah dituduh gelapkan dana hampir Rp 2 Miliar

Lukman mengatakan, aliran dana ke rekening pribadi itu tidak diketahui Medina Zein.

"Di mana ditaksir aliran dana temuan awal ini Rp 1.950.000.000 hampir Rp 2 miliar yang diduga mengalir ke rekening Irwansyah dan perusahaan J-Corps (Jannah Corps) yang milik Irwansyah," sambung dia.

Lukman berujar, kliennya melaporkan Irwansyah dan Fitra dengan Pasal 374 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP tentang penggelapan dalam jabatan.

Sementara Medina Zein berkata, ia tidak menyangka partner bisnisnya melakukan hal tersebut tanpa sepengetahuannya.

"Tanpa dasar ya. Ditransfer ke perusahaan lain. Jadi, malah ada perusahan lain juga. Usaha lainnya yang bukan usaha PT Bandung Berkah Bersama ya," kata Medina.

Sebelum akhirnya melaporkan kasus ini ke polisi, kata Medina, ia sudah meminta itikad baik Irwansyah dan Fitra.

"Aku sudah tunggu itikad baik dari dia. Aku dari awal minta kejelasan, tapi enggak ada telepon atau komunikasi," kata dia.

Sampai akhirnya, Medina Zein memutuskan untuk menempuh jalur hukum.

"Karena aku sama suami enggak mau ribet, kalau ini harus menempuh jalur hukum ya, sudah," sambung Medina.

Medina Zein kini menyerahkan proses kasus tersebut di kepolisian.

3. Bukti Medina

Medina Zein didampingi suami sekaligus kuasa hukumnya, Lukman Azhari, menunjukkan bukti rekening koran dari bisnis kue Bandung Makuta.

"Dengan susah payah beliau (Medina Zein) mengumpulkan data sendiri, dengan datang dan meng-cross check ulang melalui rekening koran tahun 2017, 2018, 2019," ucap Lukman, dalam jumpa pers, Jumat (18/10/2019).

Setelah dicek, lanjut Lukman, ditemukan aliran dana cukup besar yang mengalir ke rekening pribadi Irwansyah hingga perusahaan Irwansyah, Jannah Corps.

Lukman mengatakan, aliran dana tersebut jelas tidak ada hubungannya dengan operasional perusahaan Bandung Berkah Bersama.

Lukman kemudian menunjukkan rekening koran perusahaan tersebut.

"Ini contohnya ada aliran dana ke J-Corps tahun 2017. Ini ada juga ke J-Corps Rp 173 juta. Cuma kalau diakumulasi berdasarkan hitungan kami, temuan awalnya Rp 1,9 miliar hampir Rp 2 miliar," lanjut Lukman.

Selanjtunya, pada 2018, tercatat ada aliran dana ke rekening Irwansyah sebesar Rp 76 juta dan Rp 20 juta ke J-Corps.

Lukman mengungkapkan, pada 2018 saja terdapat dugaan penggelapan dana tersebut senilai total Rp 1,1 miliar.

Medina mengaku curiga karena tidak bisa mendapat audit keuangan bisnis Bandung Makuta. Menurut Medina, Irwansyah juga tidak ada iktikad baik sehingga ia menempuh proses hukum.

4. Irwansyah menampik tuduhan Medina

Irwansyah menampik tudingan penggelapan dana perusahaan yang dialamatkan rekan bisnisnya, Medina Zein, kepadanya.

Ia mengakui bahwa memang ada dana yang ditransfer dari PT Bandung Berkah Bersama ke perusahaan miliknya, Jannah Corps atau J-Corps.

Namun menurut Irwansyah, dana itu bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk menggaji karyawan.

Suami Zaskia Sungka ini pun membeberkan kronologi transfer dana tersebut.

"2017, Desember, kami mengajukan bahwa harus ada karyawan di Jakarta. Bandung Makuta di Jakarta. Iurannya Rp 50 (juta) sekian kurang lebih. Itu disepakati oleh 80 persen pemegang saham," ujar Irwansyah dalam video berjudul "Irwansyah Bantah Tegas Tudingan Penggelapan Uang Rp 2 Milyar" di kanal YouTube Cumicumi, seperti dikutip Kompas.com, Minggu (20/10/2019).

"Nah, di mana sih kami gaji karyawan Makuta yang di Jakarta, dari J-Corps. Transferan itu ke J-Corps semata-mata untuk menggaji mereka, bukan ke kami," kata Irwansyah.

Istrinya Zaskia menimpali, karyawan yang yang berbasis di Bandung digaji lewat Bandung Makuta.

Sementara karyawan Bandung Makuta bersama brand-brand lainnya yang ada di Jakarta, digajinya lewat J-Corps.

5. Sudah sesuai kesepakatan

Menurut Irwansyah, transfer dana itu dari PT Bandung Berkah Bersama ke perusahaan miliknya, Jannah Corps atau J-Corps, sudah menjadi kesepakatan bersama 80 persen pemegang saham.

"Ke J-Corp dulu baru ke karyawan. Itu melalui kesepakatan 80 persen pemegang saham. Di luar Medina karena Medina waktu itu pergi," kata Irwansyah dalam video berjudul "Irwansyah Bantah Tegas Tudingan Penggelapan Uang Rp 2 Milyar" kata Irwansyah.

Istri Irwansyah, Zaskia Sungkar, lalu menambahkan bahwa Medina tak mengikuti rapat sampai selesai ketika para pemegang saham melakukan rapat membahas transfer dana tersebut.

Sebab kala itu, menurut Zaskia, Medina harus mengurusi bisnisnya yang lain karena tengah dilanda masalah.

"Medina ada masalah waktu itu, karena jemaahnya enggak bisa berangkat, dia harus ke luar ruangan harus ke bandara," ucap Zaskia.

Meski ditinggal Medina, soal transfer dana ke J-Corp untuk menggaji karyawan Bandung Makuta di Jakarta itu tetap disepakati 80 persen pemegang saham.

Soal aliran transfer dana tersebut, menurut Irwansyah dan Zaskia, sudah dituangkan ke dalam kesepakatan tertulis.

Bahkan, lanjut pasangan suami istri itu, mereka telah membagi informasi hasil rapat itu ke grup aplikasi pesan para pemegang saham.

"Ada dong. Ada tanda tangan 80 persen pemegang saham. Mungkin karena dia lagi sibuk, enggak baca di grup. Ada di situ," kata Zaskia.

Menurut dia lagi, Medina juga sudah diingatkan mengenai tujuan dan alasan transfer dana itu dilakukan.

"Sudah diingetin, mungkin lupa, kemarin kan telepon langsung tiiing (nada tinggi). Ya gimana mau jelasin," kata Zaskia.

Bahkan, lanjutnya, para pemegang saham lainnya yang sepakat telah menjelaskannya juga ke Medina Zein.

"Sudah (pemegang saham lain memediasi), katanya sih ada. Cuma enggak langsung, cuma telepon 'tadi udah bilang nih'. Gitu doang report-nya. Makanya kan sempat telepon Irwan, Irwan sudah senang, kirain mau ngomong baik-baik," ujar Zaskia.