Pria kelahiran 19 Maret 1952 ini bersama saudaranya Bob Weinstein ikut mendirikan perusahaan hiburan bernama Miramax, yang memproduksi film sukses, di antaranya berjudul Sex, Lies, dan Videotape (1989), The Crying Game (1992), Pulp Fiction (1994), Flirting with Disaster dan lainnya.
Berkat karya-karyanya ia pun berhasil memenangkan penghargaan di Academy Award untuk memproduksi film Shakespeare in Love, dan tujuh Tony Awards untuk drama musikal seperti The Producers, Billy Elliot the Musical, dan lainnya.
Namun setelah itu ia meninggalkan Miramax dan mendirikan The Weinstein Company bersama saudaranya, Bob. Ia berhasil telah mengahasilkan ratusan karya di industri perfilman, dan berhasil masuk sejumlah nominasi dan memenangkan penghargaan.
Beberapa karyanya seperti Dracula 2000 (2000), Iris (2001), The Lord of the Rings: The Returnof the King (20003), Bad Santa (2003), Hallowen (2007), dan lain-lain. Weinstein telah memproduksi ratusan film, ia pun berhasil menjadi salah satu produser film ternama.
Namun, Weinsten dituntut oleh Jaksa Wilayah New York County pada 25 Mei 2018 atas kasus pelecehan seksual.
Ia baru saja dijatuhi hukuman 23 tahun penjara setelah dinyatakan bersalah atas pemerkosaan di tingkat ketiga dan tindakan seksual kriminal di tingkat pertama.
Terkini, mantan produser Hollywood yang kini menjadi tahanan di Wende Correctional Facility New York, AS, dikabarkan terinfeksi virus corona atau Covid-19.
https://entertainment.kompas.com/read/2020/03/25/213517866/profil-harvey-weinstein-mantan-produser-hollywood-yang-positif-covid