Ia dikenal lewat jargon "Cendol Dawet" yang sering dinyanyikan di lagu-lagu dangdut kekinian.
Selain itu, namanya makin melejit setelah lagu "Ojo Dibandingke" dibawakan oleh Farel Prayoga di kirab peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia (RI) di Istana Negara pada 17 Agustus 2022.
Perjalanan karier
Abah Lala merupakan penyanyi kelahiran Boyolali, 24 Oktober 1986. Ia memiliki nama asli Agus Purwanto.
Nama panggung Abah Lala tak sengaja didapatkannya ketika suatu hari ia berkomunikasi dengan seorang temannya memakai perangkat handy talky (HT).
Abah Lala asal menjawab dengan kata 'Lala' lantaran sedang menonton serial kanak-kanak Teletubbies. Lala adalah salah satu dalam serial itu.
Sejak saat itu, ia mendapat panggilan Abah Lala.
Abah Lala memiliki Orkes Melayu bernama MG 86 yang beranggotakan mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan juga petani ladang.
Sebelum terjun ke dunia musik, Abah Lala merupakan seniman Gedruk (kesenian tarian daerah Boyolali) dari grup bernama SALEHO.
Selain terkenal karena "Ojo Dibandingke", Abah Lala juga sempat mempopulerkan jargon "Cendol Dawet" yang kini menempel di lagu "Pamer Bojo" milik Didi Kempot.
Diskografi
Berikut sejumlah lagu terkenal yang dibuat oleh Abah Lala;
Kehidupan Pribadi
Abah Lala diketahui memiliki akun Instagram bernama @abahlalareal dengan 347.000 pengikut.
Dalam akun Instagram miliknya, Abah Lala sempat membagikan video saat dirinya melihat Farel Prayoga bernyanyi di Istana Merdeka.
Abah Lala hanya bisa menangis sesegukan karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat menikmati lagu "Ojo Dibandingke" yang diciptakannya.
"Puji syukur alhamdullilah terimakasih dek @farel.prayoga.official sudah membawakan lagu saya di depan bapak presiden @jokowi di hari Kemerdekaan Indonesia yang penuh bahagia ini," tulis Abah Lala.
https://entertainment.kompas.com/read/2022/08/18/163117966/profil-abah-lala-pencipta-lagu-ojo-dibandingke