Lagu ini ternyata diciptakan Djoko Subagyo pada tahun 1970.
Lagu "Ondel-Ondel" sendiri mulai populer ketika dinyanyikan seniman Betawi Benyamin Sueb.
Sejak dibawakan di ulang tahun Jakarta, "Ondel-Ondel" menjadi populer di masyarakat Indonesia.
Asal-usul Ondel-Ondel
Pada zaman dahulu ondel-ondel ternyata sering digunakan sebagai bagian dari iring-iringan acara kerajaan.
Ondel-ondel adalah sebuah boneka besar yang terbuat dari rotan atau kayu yang dianyam.
Ondel-ondel dilengkapi dengan wajah berupa topeng yang membedakan jenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Ondel-ondel laki-laki biasanya memiliki warna wajah merah, sementara ondel-ondel perempuan wajahnya dicat putih.
Seseorang akan masuk dan mengoperasikan ondel-ondel dari dalam dengan menari-nari.
Awalnya ondel-ondel biasa disaksikan di acara-acara besar seperti pernikahan, khitanan, atau pertunjukan seni budaya di Jakarta.
Namun seiring bergesernya budaya, ondel-ondel kini mulai turun ke jalanan dan dijadikan lahan mencari nafkah.
Makna Lagu Ondel-Ondel
"Ondel-Ondel" bercerita tentang maskot khas dari DKI Jakarta yang berupa boneka besar dan biasa diarak di acara-acara besar masyarakat Betawi.
Dengan nada ceria, "Ondel-Ondel" mengajak para pendengarnya untuk ikut ramai-ramai mengarak ondel-ondel.
https://entertainment.kompas.com/read/2022/09/06/013436666/pencipta-lagu-ondel-ondel