JAKARTA, KOMPAS.com - Kriss Hatta adalah aktor Indonesia.
Dalam karier keartisannya Kriss Hatta beberapa kali terjerat kasus hukum dan skandal.
Latar belakang
Kriss Hatta bernama lengkap Krisdian Topo Khuhatta, lahir di Jakarta pada 26 Juli 1988.
Dia tumbuh dalam keluarga dengan keyakinan berbeda. Ibunya, Tuty Suratinah adalah seorang Nasrani. Sementara ayah Kriss beragama Buddha.
Kriss memeluk iman Nasrani pula, namun ia sempat berpindah keyakinan menjadi Islam saat menjadi suami artis Hilda Vitria, dari 2015 sampai 2019.
Terakhir pada akhir 2021 Kriss mengaku sudah kembali menjadi Nasrani.
Perjalanan karier
Kriss Hatta mulai berakting di layar lebar lewat film Seleb Kota Jogja (SKJ) tahun 2010.
Setelah itu ia banyak bermain sinetron dan FTV.
Ia juga menekuni karier sebagai presenter di televisi.
Filmografi
Film
FTV (beberapa)
Kehidupan pribadi
Kriss mengaku menikah dengan Hilda pada 2015 dan buku nikahnya dikeluarkan KUA Jati Asih, Bekasi.
Pada 2017, Hilda diketahui menjalin hubugan pacaran melaporkan Kriss ke polisi karena menyebut mereka tidak pernah menikah.
Di saat yang bersamaan, pada 2018 Hilda berpacaran dengan Billy Syahputra.
Kasus Kriss dan Hilda bergulir hingga 2019.
Kriss Hatta sempat ditahan di Rutan Bulak Kapal atas dugaan pemalsuan dokumen pernikahan dengan Hilda.
Juli 2019, dia divonis bebas atas kasus itu karena tidak terbukti melaukan pemalsuan.
Baru sebentar menghirup udara segar, Kriss kembali terlibat kasus penganiayaan terhadap Antony Hillenaar dan dikurung selama lima bulan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
Kriss Hatta bebas pada Desember 2019.
Kontroversi
Setelah bercerai dari Hilda, pada September 2022, Kriss mengaku berpacaran dengan seorang perempuan yang masih berumur 14 tahun, berbeda 20 tahun dari usianya.
Kriss tidak mempublikasikan identitas pacarnya karena permintaan ibu kekasihnya.
Pengakuan Kriss ini mendapat kecaman dari warganet bahkan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
https://entertainment.kompas.com/read/2022/09/28/140500666/profil-kriss-hatta-biodata-karier-dan-sorotan